Berapakah Suhu Bumi di Zaman Es?

Muchammad YaniMuchammad Yani - Jumat, 28 Agustus 2020
Berapakah Suhu Bumi di Zaman Es?

Kini kita tahu suhu ketika zaman es (Foto: Pixabay/MemoryCatcher)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BUMI menyimpan banyak rahasia menarik yang tak diketahui manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Salah satunya adalah adanya Zaman Es. Sebagai manusia yang hidup di masa sekarang dengan temperatur normal, kita tentu dibuat penasaran sedingin apakah bumi di masa lalu?

Sebuah tim yang dipimpin Universitas Arizona telah memastikan suhu zaman es terakhir - Maksimum Glasial Terakhir 20.000 tahun lalu — menjadi sekitar 46 derajat Fahrenheit (7,8 C).

Baca juga:

Dibayar Rp14 Juta untuk Berkemah dan Meninggalkan Internet, Berminat?

Temuan mereka memungkinkan para ilmuwan iklim untuk lebih memahami hubungan antara peningkatan tingkat karbon dioksida di atmosfer, gas rumah kaca utama, dan suhu global rata-rata.

Bumi saat di zaman es (Foto: Thoughtco)
Bumi saat di zaman es (Foto: Thoughtco)

Glasial Maksimum Terakhir adalah periode dingin ketika gletser besar menutupi sekitar setengah dari Amerika Utara, Eropa dan Amerika Selatan dan banyak bagian Asia. Namun di masa itu, flora dan fauna dapat beradaptasi dengan dingin serta tumbuh subur.

"Kami memiliki banyak data tentang periode waktu ini karena telah dipelajari begitu lama," ujar Jessica Tierney, profesor di Universitas Arizona Departemen Geosains. "Tapi satu pertanyaan yang sudah lama ingin dijawab sains adalah sederhana yakni seberapa dingin zaman es?"

Baca juga:

Suka Banget Disney? 4 Fakta Unik ini Wajib Kamu Tahu

Tierney dan timnya menemukan bahwa suhu global rata-rata zaman es adalah 6 derajat Celcius (11 F) lebih dingin daripada hari ini. Untuk konteksnya, suhu global rata-rata abad ke-20 adalah 14 derajat Celcius (57 F).

"Ini adalah perubahan besar," kata Tierney. Dia dan timnya juga membuat peta untuk menggambarkan bagaimana perbedaan suhu bervariasi di kawasan tertentu di seluruh dunia.

Saat itu suhu Kutub Utara lebih dingin dari sekarang
Saat itu suhu Kutub Utara lebih dingin dari sekarang (Foo: Pixabay/girlart39)

"Di Amerika Utara dan Eropa, bagian paling utara tertutup es dan sangat dingin. Bahkan di Arizona, ada pendinginan besar. Tetapi pendinginan terbesar terjadi di lintang tinggi, seperti Kutub Utara, di mana suhunya sekitar 14 C (25 F) lebih dingin dari hari ini," urainya.

Temuan mereka sesuai dengan pemahaman ilmiah tentang bagaimana kutub Bumi bereaksi terhadap perubahan suhu.

"Model iklim memprediksi bahwa garis lintang tinggi akan menjadi lebih hangat, lebih cepat daripada garis lintang rendah," tutur Tierney.

"Ketika kamu melihat proyeksi masa depan, itu menjadi sangat hangat di Arktik. Itu disebut sebagai amplifikasi kutub. Demikian pula, selama Glasial Maksimum Terakhir kami menemukan pola sebaliknya. Lintang yang lebih tinggi hanya lebih sensitif terhadap perubahan iklim dan akan tetap demikian di masa mendatang," paparnya. (Avia)

Baca juga:

Rasialisme Merupakan Penyakit Mental, Benarkah?

#Fakta #Fakta Unik
Bagikan
Ditulis Oleh

Muchammad Yani

Lebih baik keliling Indonesia daripada keliling hati kamu

Berita Terkait

Olahraga
Kevin De Bruyne Resmi Gabung Napoli: Tolak MLS, Siap Tampil di Liga Champions
Gelandang asal Belgia, Kevin De Bruyne, resmi bergabung dengan juara bertahan Serie A, Napoli, setelah mengakhiri masa pengabdiannya selama satu dekade bersama Manchester City.
ImanK - Kamis, 12 Juni 2025
Kevin De Bruyne Resmi Gabung Napoli: Tolak MLS, Siap Tampil di Liga Champions
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
TurnBackHoax menelusuri klaim pemberian bantuan sosial di laman resmi kemensos.go.id dan kemkes.go.id melalui mesin pencarian Google.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 27 Mei 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Ada Bantuan Sosial Bagi Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates
Berita
Fakta Musim Kemarau 2025, Diperkirakan Terjadi Pada Juni hingga Agustus
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menekankan beberapa wilayah yang diperkirakan mengalami puncak kekeringan pada Agustus meliputi Jawa bagian tengah hingga timur, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, dan Maluku.
ImanK - Senin, 14 April 2025
Fakta Musim Kemarau 2025, Diperkirakan Terjadi Pada Juni hingga Agustus
Berita
10 Fakta Gempa Bogor: Dipicu Sesar Citarik dan Disertai Suara Dentuman
Fakta Gempa Bogor: 1. Terjadi pada Malam Hari, 2. Magnitudo 4,1, 3. Gempa Tektonik Kerak Dangkal, 4. Gempa Bertipe Geser, 5. Sesar Citarik,
ImanK - Jumat, 11 April 2025
10 Fakta Gempa Bogor: Dipicu Sesar Citarik dan Disertai Suara Dentuman
Lifestyle
10 Fakta Menarik Mike Tyson vs Jake Paul: Siapa yang Akan Menang?
Fakta Menarik Mike Tyson vs Jake Paul: 1. Durasi Ronde yang Lebih Pendek: 8 Ronde Durasi 2 Menit, 2. Penggunaan Sarung Tangan 14 Ons, 3. Hadiah Uang Fantastis
ImanK - Kamis, 14 November 2024
10 Fakta Menarik Mike Tyson vs Jake Paul: Siapa yang Akan Menang?
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA] : Vaksin Pfizer Digunakan untuk Mengendalikan Pikiran Manusia
Tidak ada laporan kredibel dari jurnal ilmiah atau otoritas kesehatan (seperti WHO) yang membenarkan klaim.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 29 Oktober 2024
[HOAKS atau FAKTA] : Vaksin Pfizer Digunakan untuk Mengendalikan Pikiran Manusia
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Ahmed Al-Kaf Dipidana 8 Tahun Penjara
Kreator video memanipulasi foto tersebut dengan mengganti wajah pengunjuk rasa menjadi Wasit Bahrain Ahmed Al-Kaf.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 23 Oktober 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Wasit Ahmed Al-Kaf Dipidana 8  Tahun Penjara
Olahraga
5 Fakta Menarik Euro 2024: Ada Sejarah yang Kembali Dicetak
Ada lima fakta menarik Euro 2024 yang perlu diketahui. Sejarah pun kembali tercipta setelah Euro 2024 digelar.
Soffi Amira - Selasa, 16 Juli 2024
5 Fakta Menarik Euro 2024: Ada Sejarah yang Kembali Dicetak
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Timnas U23 Lolos Olimpiade Paris 2024 Karena Guinea Pemalsuan Umur
“Pemain Timnas Guinea U-23 Disebut Ada yang Pemalsuan Umur (Nomor 7) Timnas Indonesia U-23 Lolos Olimpiade Paris 2024 Mohon Tanggapan FIFA”
Alwan Ridha Ramdani - Sabtu, 18 Mei 2024
[HOAKS atau FAKTA]: Timnas U23 Lolos Olimpiade Paris 2024 Karena Guinea Pemalsuan Umur
Lainnya
[HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Diusir dari Istana Negara
Narator hanya membahas mengenai Prabowo yang selalu diterpa isu negatif tiap kali maju dalam Pilpres, salah satu isu yang sering digaungkan adalah mengenai kerusuhan 1998.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 14 Mei 2024
 [HOAKS atau FAKTA] : Jokowi Diusir dari Istana Negara
Bagikan