Berantas Illegal Fishing, Indonesia Prakarsai Pembentukan Multinational Investigation Support Team

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Sabtu, 20 Juli 2019
Berantas Illegal Fishing, Indonesia Prakarsai Pembentukan Multinational Investigation Support Team

Menteri Susi Pudjiastuti. (MP/Yohanes Abimanyu)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

Merahputih.com - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendukung pembentukan tim investigasi multinasional yang terdiri dari petugas lintas negara untuk memberantas illegal fishing atau penangkapan ikan ilegal yang meresahkan banyak negara.

"Dalam pemeriksaan MV Nika, Indonesia memprakarsai pembentukan MIST (Multinational Investigation Support Team) yang terdiri atas beberapa negara dan organisasi internasional terkait yaitu Indonesia, Panama, Interpol, CCAMLR, Australia, dan Amerika Serikat," kata Menteri Susi dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu (20/7).

Baca Juga: Jawaban Susi Pudjiastuti Ketika Ditanya Kesiapan Kembali Jadi Menteri

MV Nika merupakan kapal berbendera Panama buruan Interpol yang telah dihentikan dan diperiksa oleh Satgas 115 di Selat Malaka pada Jumat, 12 Juli 2019, pukul 08.19 WIB.

MV Nika yang diburu Interpol sejak Juni 2019 itu diketahui memiliki ABK yang terdiri atas 18 orang Rusia dan 10 orang Indonesia, dan sebelumnya pernah menggunakan beberapa nama lainnya.

Laporan awal dari Interpol yang sebelumnya telah diterima Satgas 115, MV Nika diduga melakukan pelanggaran seperti memalsukan certificate of registration di Panama yang menyatakan dirinya adalah kapal kargo umum tetapi ternyata diduga melakukan penangkapan dan pengangkutan ikan.

Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. (ANTARA Foto/Jojon)
Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti berlibur bersama keluarga di Pantai Tanjung Binga, Belitung. (foto: Instagram @susipudjiastuti115)

Kapal tersebut dilaporkan telah bersandar di Pangkalan Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Batam dengan pengawalan oleh Kapal Pengawas (KP) KKP Orca 3 dan Orca 2, serta sebelumnya selama perjalanan dikawal secara bergantian oleh KRI Pattimura, KRI Parang, dan KRI Siwar.

Menurut Susi, sebagaimana dikutip Antara, ini adalah pertama kali Indonesia mengumpulkan dan membentuk MIST untuk menangani dugaan tindak pidana yang dapat digolongkan sebagai kejahatan terorganisir yang bersifat lintas nasional.

Baca Juga: Ladeni Kicauan Menteri Susi, Pemprov DKI Langsung Sebar Rilis

"Belajar dari kasus ini, saya mewakili pemerintah Indonesia meminta negara bendera maupun flag of convenience untuk melakukan tindakan konkret dalam menghukum pelaku illegal fishing yang telah menggunakan bendera negara sebagai wadah untuk melakukan kegiatan-kegiatan perikanan yang ilegal," katanya. (*)

#Susi Pudjiastuti #Illegal Fishing
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Indonesia Masih Jadi Magnet Illegal Fishing, Tahun 2025 Sudah Menangkap 32 Kapal Ilegal
Lokasi penangkapan kapal asing antara lain yakni dua kapal Vietnam di Laut Natuna Utara, satu kapal China di Perairan Selatan Bali, dua kapal Filipina di Perairan Papua, serta satu kapal Filipina dan 21 rumpon di Bitung, Sulawesi Utara.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 20 Mei 2025
Indonesia Masih Jadi Magnet Illegal Fishing, Tahun 2025 Sudah Menangkap 32 Kapal Ilegal
Indonesia
Ancaman Ekosistem Laut Natuna, Puan Maharani Minta Penguatan Pengawasan dan Dukungan Nelayan Lokal
Pencegahan adalah kunci
Angga Yudha Pratama - Rabu, 30 April 2025
Ancaman Ekosistem Laut Natuna, Puan Maharani Minta Penguatan Pengawasan dan Dukungan Nelayan Lokal
Indonesia
Susi Pudjiastuti Jadi Tim Konsultan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanpa Dibayar
Mantan Menteri KKP Susi Pudjiastuti bergabung menjadi konsultan Pemerintah Provinsi Jawa Barat di era Gubernur Dedi Mulyadi.
Wisnu Cipto - Kamis, 20 Februari 2025
Susi Pudjiastuti Jadi Tim Konsultan Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanpa Dibayar
Indonesia
PDIP Buka Peluang Usung Susi Pudjiastuti di Pilkada Jabar
Ketua DPD PDIP Jawa Barat, Ono Surono menegaskan partai besutan Megawati Soekarnoputri siap mendukung Susi Pudjiastuti menjadi Cagub di Pilkada Jabar.
Frengky Aruan - Rabu, 19 Juni 2024
PDIP Buka Peluang Usung Susi Pudjiastuti di Pilkada Jabar
Indonesia
Sri Mulyani Kenang Diajak Susi Jadi Menkeu 8 Tahun Silam
Nostalgia kebersamaan Sri Mulyani dan Susi Pujiastuti.
Ananda Dimas Prasetya - Senin, 25 Maret 2024
Sri Mulyani Kenang Diajak Susi Jadi Menkeu 8 Tahun Silam
Indonesia
Susi Pudjiastuti Bakal Gabung TKD Jabar Menangkan Prabowo-Gibran
Susi Pudjiastuti bakal segera bergabung dengan TKD Jawa Barat untuk memenangkan Prabowo-Gibran.
Zulfikar Sy - Selasa, 21 November 2023
Susi Pudjiastuti Bakal Gabung TKD Jabar Menangkan Prabowo-Gibran
Indonesia
Pilih Susi Pudjiastuti Jadi Cawapres, Anies Bisa Raup Suara Perempuan
Suara perempuan akan mengalir ke Anies Baswedan bila menggaet Susi Pudjiastuti Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
Zulfikar Sy - Kamis, 27 Juli 2023
Pilih Susi Pudjiastuti Jadi Cawapres, Anies Bisa Raup Suara Perempuan
Indonesia
Peluang Duet Anies-Susi Masih Terbuka Lebar
Pengamat Politik Universitas Indonesia, Cecep Hidayat menilai peluang duet Anies-Susi di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih terbuka lebar.
Andika Pratama - Kamis, 27 Juli 2023
Peluang Duet Anies-Susi Masih Terbuka Lebar
Indonesia
Zulhas Bertemu Susi Pudjiastuti Bahas Seputar Pemilu 2024
Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional Yandri Susanto tak menampik bahwa Menteri Perdagangan sekaligus Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan turut membahas masalah pemilu hingga bakal calon presiden saat bertemu mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti di Pangandaran, Jawa Barat, Kamis (20/7).
Mula Akmal - Jumat, 21 Juli 2023
Zulhas Bertemu Susi Pudjiastuti Bahas Seputar Pemilu 2024
Indonesia
Kelakar Prabowo Takut Ditenggelamkan jika Tidak Cicipi Masakan Susi Pudjiastuti
Dalam kesempatan itu, Prabowo juga mencicipi masakan Susi. Ia berkelakar dirinya takut akan ditenggelamkan Susi jika tidak mampir ke kediamannya.
Andika Pratama - Senin, 17 Juli 2023
Kelakar Prabowo Takut Ditenggelamkan jika Tidak Cicipi Masakan Susi Pudjiastuti
Bagikan