Barcelona Raup Keuntungan dari Penjualan Jean-Clair Todibo ke West Ham


Jean-Clair Todibo dibeli West Ham dari Nide. Foto: West Ham United
MerahPutih.com - Premier League hanya menyisakan empat pertandingan lagi. Meskipun kalah 3-2 dari Brighton pada akhir pekan lalu, West Ham masih mengamankan tempat mereka di Premier League berkat kekalahan 3-0 Ipswich Town di Newcastle.
Ipswich Town akan terdegradasi ke Championship bersama Southampton dan Leicester. Sementara itu, Barcelona juga ikut merayakan kelangsungan hidup West Ham di Premier League, karena akan membawa dorongan finansial ke Blaugrana.
Barcelona telah menerima dana tetap sebesar 12 juta Euro (Rp 229 miliar) untuk Jean-Clair Todibo, yang ditambah bonus tambahan.
Kini, mereka akan memperoleh tambahan 8,5 juta Euro (Rp 162 miliar) setelah West Ham menyelesaikan opsi pembelian wajib sebesar 42,5 juta Euro (Rp 813 miliar) yang disepakati dengan Nice. Namun, syaratnya West Ham tetap bertahan di Premier League.
Baca juga:
Menuju Arab Saudi, Ederson Siap Tinggalkan Manchester City di Akhir Musim
Saat ini, Todibo dipinjamkan dari Nice (di mana ia terikat kontrak hingga 2027). Nice menjadi klub tempat ia berkembang dan mendapatkan kesempatan untuk pindah ke Inggris.
Todibo awalnya bergabung dengan Barcelona pada Januari 2020 dari Toulouse seharga 1 juta Euro (Rp 19 miliar). Barcelona akhirnya memperoleh 3,5 juta Euro (Rp 67 miliar) melalui masa peminjamannya di Schalke 04 dan Benfica.
Kemudian, Barcelona menjualnya ke Nice pada 2021 dengan harga tetap 8,5 juta (Rp 162 miliar), sambil mempertahankan klausul penjualan kembali sebesar 20 persen, yang kini mulai berlaku.
Pada usia 25 tahun, bek Prancis yang telah tampil dalam 23 pertandingan di Premier League itu terus menunjukkan peningkatan di West Ham.
Baca juga:
Tampil Gemilang di Barcelona, Arsenal Serius Incar Jules Kounde
The Hammers telah sepakat dengan Nice untuk meminjamnya selama satu musim dengan pembelian wajib jika klub tersebut terhindar dari degradasi.
Kondisi itu kini telah terpenuhi, meskipun dengan kesulitan dan pergantian pelatih yang tidak membuahkan banyak keberhasilan.
Graham Potter diangkat pada Januari lalu setelah Julen Lopetegui, yang menggantikan David Moyes pada musim panas sebelumnya, dipecat. (sof)
Bagikan
Soffi Amira
Berita Terkait
Didepak PSG, Gianluigi Donnarumma Hormati Keputusan Luis Enrique

Alejandro Balde Cedera, Absen Bela Barcelona di Laga Perdana Liga Champions

Liverpool Pecahkan Rekor Transfer Liga Inggris, tapi Jangan Lupakan Arsenal hingga Tottenham

Gabung Real Betis, Antony Menangis Haru usai 'Berhasil' Tinggalkan Manchester United

Gavi dan Fermin Lopez Dikabarkan Ribut, Begini Cerita Aslinya di Barcelona

Terungkap! Ini Penyebab Marc Guehi Batal ke Liverpool, padahal Sudah Tes Medis

Pecah Rekor Lagi! Klub Liga Inggris Habiskan Rp 66,6 Triliun di Bursa Transfer 2025

Marc Guehi Gagal Gabung Liverpool, Bisa Jadi Target Utama Barcelona atau Real Madrid

Alexander Isak Pindah ke Liverpool dan Pecahkan Rekor Liga Inggris, Newcastle Cuma Bilang Gini

Sempat Ada Drama, Nicolas Jackson Akhirnya Jadi Gabung Bayern Munich
