Banjir Rendam Rel di Grobogan, Perjalanan Kereta Api Semarang-Surabaya Terganggu


Banjir merendam rel di jalur antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, Minggu (9/3/2025). (ANTARA/HO-KAI Daop Semarang)
MerahPutih.com - Perjalanan kereta api kembali terganggu menyusul banjir yang terjadi lagi di Kabupaten Grobogan, Minggu (9/3). Banjir merendam rel di jalur antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati.
Hal ini juga disampaikan Manajer Humas PT KAI Daop 4 Semarang Franoto Wibowo. Ia menjelaskan bahwa hujan yang mengguyur sejak Sabtu (8/3) mengakibatkan rel di petak yang menghubungkan jalur antara Semarang-Surabaya terendam.
"Dua jalur di KM 32 terendam luapan air yang cukup deras," katanya.
Menurut dia, akibat kejadian tersebut jalur KA Semarang-Surabaya ditutup sementara. Selain itu, dua perjalanan KA dibatalkan, yakni KA Kedung Sepur.
Baca juga:
Desa di 3 Kecamatan Boyolali Terendam Banjir, Tinggi Air Nyaris Mencapai Atap Rumah
Sementara tiga perjalanan KA, kata dia, rute perjalanannya dialihkan melalui lintas Gambringan-Gundih. Tiga perjalanan KA yang dialihkan masing-masing KA Blora Jaya, KA Harina, dan KA Ambarawa Ekspres.
PT KAI, menurut dia, telah menerjunkan puluhan petugas untuk segera mengatasi kondisi darurat tersebut agar perjalanan KA segera kembali normal.
Pada pertengahan Januari 2025, rel di petak antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, juga tergenang hingga menyebabkan terganggunya sejumlah perjalanan kereta api.
Bagikan
Frengky Aruan
Berita Terkait
PM Malaysia Anwar Ibrahim Sampaikan Duka atas Bencana Banjir di Bali

Akibat Banjir Besar di Bali, Infrastruktur Jalan hingga Pasar Rusak Parah

Banjir Bali Ancam Citra Indonesia, DPR: Pemerintah Harus Hadir Nyata di Lapangan

Korban Tewas Banjir di Bali Capai 16 Orang, Terbanyak di Kota Denpasar

Korban Tewas dan Hilang Banjir Bali Terus Bertambah, Denpasar Jadi Wilayah Paling Banyak

15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan

Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu

Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat

Ekskavator Dikerahkan, Kementerian PU Gerak Cepat Bersihkan Sampah Banjir Bali dari Badung hingga Denpasar

Angkut 37,4 Juta Ton Batu Bara, KAI Jaga Ketahanan Energi untuk 158 Juta Penduduk Jawa dan Bali
