Hujan Deras Picu Banjir di Bali: Denpasar, Gianyar, Tabanan, hingga Jembrana Terendam
Banjir di kawasan Baypass Simpang Dewa Ruci Kuta, Bali. (Foto: Instagram/Balichannelnews)
MerahPutih.com - Banjir menerjang sejumlah titik vital di ‘jantung’ Pulau Bali. Salah satu kawasan yang paling terdampak adalah Ibu kota Denpasar.
Kepala BNPB Suharyanto menyebut sejauh ini belum ada laporan warga negara asing (WNA) yang menjadi korban banjir.
"Yang jelas yang meninggal dunia masih warga lokal. Belum ada laporan, belum ada warga asing," kata Suharyanto kepada wartawan, Rabu (10/9).
Data BNBP menyebut dua korban jiwa banjir di Bali terdapat di Kabupaten Jembrana. Suharyanto mengatakan banjir masih terjadi di Bali hingga hari ini.
Jenderal TNI bintang tiga ini menuturkan, Bali jadi salah satu yang terparah terimbas banjir di samping wilayah lain seperti di Nusa Tenggara Timur, hingga Jawa Timur.
Ada empat kabupaten yang terdampak, Denpasar, Jembrana, kemudian Gianyar dan Tabanan.
"Untuk kondisi di Bali sementara masih terdapat banjirnya, tapi kalau di NTT sudah surut," ujar Suharyanto.
Baca juga:
Gubernur Bali Sebut Banjir Besar Disebabkan Curah Hujan Tinggi dan Masalah Sampah
Banjir Melanda Bali, BBMKG Prediksi Hujan Lebat Masih akan Terjadi hingga Beberapa Hari ke Depan
BNPB menyebut, banjir di wilayah Bali terjadi sejak Selasa (9/9) malam. Banjir terjadi usai hujan lebat mengguyur sejumlah wilayah semalam sejak pukul 23.15 WIB.
Di Kabupaten Jembrana sendiri, banjir terjadi di beberapa titik. BNPB juga mencatat banjir di Jembrana menimbulkan dua korban jiwa.
BNPB juga mencatat 85 warga mengungsi di beberapa titik di Kabupaten Jembrana, di antaranya pos balai Desa Yeh Kuning 10 jiwa, pos balai banjar Yeh Kuning 10 jiwa, Musala Assidiqie 40 jiwa dan Musala Darul Mustofa 25 jiwa.
Sementara 104 KK dengan 423 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Klungkung. Sejumlah wilayah lain yang terdampak banjir di Bali saat ini masih dalam proses pendataan.
Baca juga:
Banjir Besar Melanda Bali, 2 Warga Meninggal dan Ratusan Lainnya Terdampak
Wayan Koster Sebut Banjir di Bali Disebabkan Curah Hujan Tinggi, Juga Singgung Persoalan Sampah
BNPB juga menjelaskan ada empat kecamatan di Kota Denpasar yang saat ini terdampak banjir.
Wilayah yang kebanjiran itu berada di Kecamatan Denpasar Timur, Denpasar Utara, Denpasar Selatan dan Debpasar Barat.
BNPB juga melaporkan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin kencang akan turun di sejumlah wilayah Bali sore ini.
Peringatan dini cuaca teridentifikasi berada di beberapa wilayah Bali, seperti Kabupaten Tabanan, Badung, Gianyar, Klungkung, Bangli, Karangasem, Buleleng dan Kota Denpasar. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Warga Banten Harus Waspada, Cuaca Ekstrem Bakal Melanda Sampai 31 Oktober 2025
Tanggul Sungai Gandam Jebol Picu Banjir Bandang di Pati, Sejumlah Desa Terendam
Badai Melissa Mengamuk di Jamaika, Disebut Badai Terkuat di 2025
Prakiraan Cuaca Hari Ini, 28 Oktober 2025: Jakarta Mendadak Berubah Menjadi 'Kota Petir' di Siang Hari
Daftar 20 RT di Jaktim dan Jaksel yang Berubah Jadi Kolam Dadakan Pagi Ini, Warga Diminta Waspada
Pengemudi Lexus Tewas di Pondok Indah Ternyata Kenalan Gubernur Pramono, Begini Hubungan Mereka
Hadapi Cuaca Ekstrem, PAM Jaya Salurkan 100 Unit Water Purifier ke Fasilitas Umum Jakarta
Jalur Pantura yang Hubungkan Semarang dan Demak Masih Terendam Banjir Kamis Pagi, Ketinggian Air hingga 70 Cm
Banyak Motor Mogok Imbas Banjir Pantura Semarang-Demak, Polisi Imbau Cari Jalur Alternatif
BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstrem di Jawa Timur 20-29 Oktober, Bisa Akibatkan Bencana Hidrometeorologi