Bakal Bikin Fregat Type 31, Tiongkok Diyakini Tak Berani Masuk Laut Natuna Utara


Salah satu KRI yang bersiaga di perairan Laut Natuna Utara, Jumat (17/9/2021) ANTARA/HO-Dinas Penerangan Komando Armada I TNI AL. (Foto: Antara)
MerahPutih.com - PT PAL Indonesia dengan Babcock International melakukan kontrak komersial dalam pengadaan Kapal Perang Republik Indonesia TNI AL Fregat Type 31 Arrowhead 140. Penandatanganan bersejarah tersebut dilakukan diatas kapal perang Inggris HMS Argyll.
Dengan kontrak ini, lisensi desain memungkinkan PT PAL untuk membangun 2 (dua) buah fregat di Indonesia dengan modifikasi desain untuk TNI AL. Penandatanganan perjanjian itu disaksikan juga oleh Menhan RI Prabowo Subianto dan Menhan Inggris Rt Hon. Ben Wallace MP.
Baca Juga:
Hadang Kapal Tiongkok, Indonesia Harus Berpatroli Sampai Batas Terluar Natuna Utara
Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad menyebut, kapal ini merupakan yang tercanggih dari kapal perang yang ada.
"Frigate tipe Arrowhead 140 bikinan Inggris yang teknologinya dibawa pulang Prabowo adalah kapal perang ringan tercanggih yang ada sekarang," kata Dasco dalam keterangan tertulisnya, Minggu (19/9).
Dasco meyakini, kerja sama ini akan menciptakan ratusan kapal Frigate. Dengan rencana tersebut, Angkatan laut Tiongkok pasti akan takut dan gemetar saat melihat Frigate tipe Arrowhead 140 berpatroli di lautan Indonesia.
"Yakinlah angkatan laut China akan gemetar melihat Frigate tipe Arrowhead 140 berpatroli di lautan Indonesia, dan akan berpikir dua kali untuk wara wiri di lautan Natuna lagi,” katanya.

Ia memaparkan, arrowehad 140 dipersenjatai dengan rudal-rudal anti pesawat juga torpedo anti kapal selam yang membuatnya mampu memberikan pertahanan terhadap ancaman udara dan laut.
Kapal ini juga punya kemampuan untuk menjadi kapal induk mini bagi helikopter angkatan laut baik untuk misi antar jemput personel, maupun misi penyelamatan SAR Search and Rescue.
Kerja Sama Indonesia-Inggris Pemerintah Indonesia dan Inggris sepakat memperkuat kerja sama pertahanan. Salah satunya dengan menyepakati kerja sama pembangunan kapal perang canggih buatan Inggris di Indonesia.
Baca Juga:
Bakamla Klarifikasi Terkait Ribuan Kapal Asing di Laut Natuna Utara
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Hadiri Parade Militer di Lapangan Tiananmen China, Presiden Prabowo Duduk di Samping Presiden Putin

Prabowo Berangkat ke China Lihat Parade Militer, Setelah Selesai Langsung Balik ke Indonesia

RUU Perampasan Aset dan RUU Ketenagakerjaan, Pajak dan Sikap Flexing Pejabat Jadi Bahan Diskusi Presiden Dengan Tokoh

Truk Berisi Alat Bakar dam Petasan Ditemukan di Lokasi Kerusuhan, Prabowo: ini Tindakan Terencana Membuat Kekacauan

Prabowo Ungkap Kondisi Korban Aksi Ricuh di RS Polri, Ada yang Terbakar Leher, Paha, hingga Alat Vital

Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia

Menhan: Presiden Instruksikan TNI-Polri Bertindak Tegas Jaga Stabilitas Nasional

Prabowo Minta DPR Undang Masyarakat termasuk Mahasiswa Dialog Langsung

Para Ketum Parpol Sepakat Pecat Anggota DPR Bermasalah Mulai 1 September

Prabowo Nyatakan Pimpinan DPR akan Cabut Tunjangan Anggota DPR
