Fashion

Bahan Pakaian Ramah Lingkungan dari Indonesia Eksis di Panggung New York Fashion Week

Iftinavia PradinantiaIftinavia Pradinantia - Senin, 22 April 2019
Bahan Pakaian Ramah Lingkungan dari Indonesia Eksis di Panggung New York Fashion Week

Viscose asli Indonesia di panggung Shanghai Fashion Week (Sumber: Instagram/@asiapasificrayon)

Ukuran:
14
Font:
Audio:

BUMI semakin tua dan rentan. Hal tersebut mendorong para pecinta lingkungan untuk selalu memerhatikan pembangunan yang ramah lingkungan.

Para pegiat industri di berbagai lini berlomba-lomba untuk menghasilkan produk yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Tak terkecuali industri mode.

Awalnya, para pegiat di industri mode, lebih menyukai bahan-bahan seperti polyster, satin, dan lain sebagainya. Salah satu bahan yang ramah lingkungan, viscose tak terlalu diminati.

Permintaan akan bahan viscose hanya berkisar 3%. Namun, semakin banyaknya orang yang peduli dengan isu lingkungan membuat permintaan viscose melonjak menjadi 7%.

Hal tersebut turut mendorong Asia Pasific Rayon untuk memproduksi viscose terbaik di dalam dan luar negeri. "Dalam perjalanannya, kami selalu berkomitmen pada sumber bahan baku yang berkelanjutan dan efisiensi pabrik," tutur Direktur Asia Pacific Rayon, Basrie Kamba saat ditemui di konferensi pers Muslim Fashion Festival Indonesia (MUFFEST) 2019.

Basrie Kamba
Basrie Kamba (kiri) menunjukkan hasil produksi viscose (Foto: Instagram/@asiapacificrayon)

Proses demi proses yang dilalui untuk menghasilkan viscose terbaik diperhatikan dengan seksama agar ramah lingkungan. Viscose yang dihasilkan bahkan hanya menggunakan bahan baku yang berasal dari perkebunan dan hutan yang dikelola secara berkelanjutan.

"Tempat untuk menanamnya bukan dari hutan sembarangan. Semuanya sudah melalui perizinan baik perizinan nasional atau internasional", jelas Basrie. Basrie ingin viscose rayon yang diproduksi menggunakan manufaktur terbaik bagi alam.

Hari Bumi
Viscose produksi APR berasal dari hutan terbaik (Foto: Instagram/@asiapasificrayon)

"Dalam proses pembuatan viscose, listrik yang kami gunakan berasal dari biomassa terbarukan. Itu bertujuan untuk mengurangi efek gas rumah kaca dan pemulihan karbon disulfida," ungkapnya. Sekali produksi, APR mampu memproduksi hingga delapan juta ton viscose.

Produksi kain terbaik asal Pangkalan Kerinci, Riau tersebut tak hanya mendapat apresiasi di Indonesia tetapi di dunia internasional. Itu dibuktikan dengan produksi anak bangsa tersebut yang tampil di Shanghai Fashion Week hingga New York Fashion Week. Berikut penampilan viscose ramah lingkungan di panggung catwalk:

Hari Bumi

Viscose asli Indonesia di New York Fashion Week (Foto: Instagram/@asiapasificrayon)

Hari Bumi
Viscose Indonesia di New York Fashion Week (Foto: Instagram/@asiapasificrayon)

Viscose asli Indonesia
Viscose Indonesia di New York Fashion Week (Sumber: Instagram/@asiapasificrayon)

Hari Bumi
Viscose Indonesia di New York Fashion Week (Foto: Instagram/@asiapasificrayon)

Asia Pasific Rayon
Asia Pasific Rayon dan Indonesia Fashion Chamber berkolaborasi di Muslim Fashion Festival (Foto: Instagram/@asiapasificrayon)

(avia)

#APRIL EKSIS #Fashion Show #Hari Bumi #New York #Ramah Lingkungan
Bagikan
Ditulis Oleh

Iftinavia Pradinantia

I am the master of my fate and the captain of my soul

Berita Terkait

Fashion
Plaza Indonesia Fashion Week 2025: Surat Cinta untuk Mode Lokal
PIFW 2025 jadi bentuk penghormatan terhadap perjalanan panjang Plaza Indonesia sebagai kiblat mode di ibu kota.
Ananda Dimas Prasetya - Kamis, 21 Agustus 2025
Plaza Indonesia Fashion Week 2025: Surat Cinta untuk Mode Lokal
Fashion
Future Loundry Tutup JF3 2025 dengan ‘Raga’, Gabungan Fashion Show dan Aksi Teatrikal
Menampilkan 39 looks busana unisex.
Dwi Astarini - Selasa, 05 Agustus 2025
Future Loundry Tutup JF3 2025 dengan ‘Raga’, Gabungan Fashion Show dan Aksi Teatrikal
Fashion
Eksplorasi Unsual Bespoke dalam ‘Embodiment Malfunction’ di JF3, Tampilkan Karya dengan Tema Gothic
Bespoke menyebut tema Embodiment Malfunction diambil dari ketidakstabilan berpikir untuk eksplorasi visual dan konseptual.
Dwi Astarini - Selasa, 05 Agustus 2025
Eksplorasi Unsual Bespoke dalam ‘Embodiment Malfunction’ di JF3, Tampilkan Karya dengan Tema Gothic
Fashion
Gandeng 5 Jenama, Lakon Store Eksplorasi Cinta dalam Fashion lewat ‘P.S. I Love You’ di JF3 2025
Koleksi ini menjadi sebuah eksplorasi konseptual mengenai koneksi antarmanusia, emosi, dan kerentanan melalui medium fesyen.
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
 Gandeng 5 Jenama, Lakon Store Eksplorasi Cinta dalam Fashion lewat ‘P.S. I Love You’ di JF3 2025
Fashion
Susan Budihardjo FFI Bawa ‘Controversy’ ke Panggung JF3 2025
Keseluruhan karya dalam presentasi ini mengeksplorasi tema yang berani dan tajam.
Dwi Astarini - Senin, 04 Agustus 2025
Susan Budihardjo FFI Bawa ‘Controversy’ ke Panggung JF3 2025
Dunia
Pelaku Penembakan di Manhattan Tinggalkan Surat Bunuh Diri, Ngaku Menderita CTE dan Minta Otaknya Diteliti
Pelaku memiliki riwayat kesehatan mental yang terdokumentasi.
Dwi Astarini - Selasa, 29 Juli 2025
 Pelaku Penembakan di Manhattan Tinggalkan Surat Bunuh Diri, Ngaku Menderita CTE dan Minta Otaknya Diteliti
Dunia
Penembakan di Gedung Perkantoran New York City, 4 Korban Tewas
Pelaku menembak mati empat orang sebelum menembak dirinya sendiri hingga tewas.
Dwi Astarini - Selasa, 29 Juli 2025
Penembakan di Gedung Perkantoran New York City, 4 Korban Tewas
Fun
Menikmati Nuansa Sarapan Ala New York di Tengah Jakarta
American breakfast identik dengan sajian mengenyangkan dan tinggi protein.
Ananda Dimas Prasetya - Jumat, 04 Juli 2025
Menikmati Nuansa Sarapan Ala New York di Tengah Jakarta
Dunia
Zohran Mamdani Menangi Pemilihan Pendahuluan Wali Kota New York, Berpeluang Jadi Wali Kota Muslim Pertama di Kota Tersebut
Zohran Mamdani kalahkan Andrew Cuomo dalam pemilihan pendahuluan Wali Kota New York. Ia berpeluang jadi wali kota Muslim dan keturunan Asia pertama di kota tersebut.
Hendaru Tri Hanggoro - Rabu, 25 Juni 2025
Zohran Mamdani Menangi Pemilihan Pendahuluan Wali Kota New York, Berpeluang Jadi Wali Kota Muslim Pertama di Kota Tersebut
Fashion
'Inheritance Soul', Panggung Ekspresi Desainer Muda Sparks Fashion Academy di IFW 2025
Dipilih sebagai tanggapan kreatif para desainer muda terhadap tema utama IFW 2025, yaitu Ronakultura Jakarta.
Dwi Astarini - Kamis, 05 Juni 2025
'Inheritance Soul', Panggung Ekspresi Desainer Muda Sparks Fashion Academy di IFW 2025
Bagikan