Bagikan Paket Sembako, Ditreskrimsus Polda Metro Imbau GPII dan PII tak Terjebak Penyebaran Hoaks


Dirkrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Roma Hutajulu saat membagikan paket sembako ke Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) dan Pelajar Islam Indonesia (PII). Foto: MP/Kanu
MerahPutih.com - Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Metro Jaya memberikan bantuan sosial berupa 500 paket sembako ke Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII) dan Pelajar Islam Indonesia (PII).
Dirkrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Roma Hutajulu menuturkan, pembagian sembako ini untuk membantu aktivis dan pemuda yang kerap mengalami kesulitan selama pandemi COVID-19.
"Ini murni perhatian kami selaku mantan untuk terus membangun silaturahmi dengan adik aktivis di masa pandemi COVID-19," kata Roma kepada MerahPutih.com di Jakarta, Jumat (16/10).
Baca Juga
Insiator KAMI Diperlakukan bak Teroris, Jimly: Penjara Bukan untuk yang Beda Pendapat
Roma melanjutkan, pihaknya juga membagikan ribuan masker kepada para pemuda tersebut.
"Iya ada 3 ribu masker yang kami bagikan," jelas Roma.
Dalam kesempatan ini, mantan Kapolres Jakarta Pusat ini juga memberikan imbauan kepada mereka agar tak mudah terjebak penyebaran berita hoaks.

Modus operandi para pelaku yakni menyebarkan foto dan berita tak sesuai fakta. Mereka juga membuat artikel tak sesuai fakta hingga menyebarkan informasi yang tak benar.
"Mereka juga mengubah informasi dan merubah fakta yang sebenarnya," imbuh Roma.
Roma berharap masyarakat tak cemas dan waspadai judul provokatif sensasional.
"Cermati juga situs berita untuk mengetahui kebenaran dan isi konten tersebut. ermati fakta dan informasi apakah itu fakta atau rumor. Intinya harus dicermati apakah ini menimbulkan kecemasan atau tidak," tambah Roma.
Roma juga meminta masyarakat melaporkan jika ada berita hoaks yang beredar.
Baca Juga
Mengapa Justru Pelajar Paling Banyak Ditangkap Saat Kerusuhan?
"Masyarakat bisa laporkan ke pihak kepolisian atau Kemenkiminfo. Kamu buka kesempatan kepada masyarakat untuk bisa memberikam informasi soal hate speech dan berita bohong," tutup Roma. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Polda Metro Sebar Kontak Telepon ‘Posko Orang Hilang’, Terima Laporan Anggota Keluarga atau Kerabat yang tak Ada Kabar

Tabung Gas hingga Kompor Disita dari TKP, Polisi Butuh 4 Hari untuk Pastikan Penyebab Ledakan di Pondok Cabe Pamulang

Polda Metro Jaya Jelaskan Alasan Penetapan Tersangka Direktur Lokataru, Delpedro Marhaen

Kuasa Hukum Sebut Delpedro Marhaen tak Punya Kuasa untuk Memicu Kerusuhan di Jakarta

Ajukan Penangguhan Penahanan, Tim Advokasi Sebut Delpedro tak Pantas Ditangkap

Polda Metro Jaya Tetapkan 43 Orang sebagai Tersangka Demo Ricuh, 6 Masuk Klaster Penghasut, Sisanya Perusuh

Polisi Minta PPATK Telusuri Aliran Dana ke Para Pelaku Kerusuhan Demo Jakarta

Polda Metro Jaya Geledah Kantor Lokataru Foundation Selama 2 Jam

Total Ada 6 Tersangka di Kasus Direktur Lokataru, Ini Unggahan Delpedro yang Jadi Bukti Polisi

Jadikan Direktur Lokataru Foundation sebagai Tersangka, Polisi: Sudah Sesuai SOP
