Aura Farming Jadi Viral, Tradisi Pacu Jalur Diklaim Malaysia, ini Penjelasan Dubes RI

Dwi AstariniDwi Astarini - Kamis, 10 Juli 2025
Aura Farming Jadi Viral, Tradisi Pacu Jalur Diklaim Malaysia, ini Penjelasan Dubes RI

Pacu Jalur dengan Coki atau anak kecil yang berada di depan jalur (sampan) belakangan viral di media sosial internasional dengan tren aura farming. ANTARA/HO-Pemprov Riau

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MERAHPUTIH.COM — TREN ‘Aura Farming’ yang berawal dari budaya Pacu Jalur mencuri perhatian dunia. Seiring dengan meluasnya tren tersebut, beredar pua kabar di dunia maya bahwa Malaysia mengklaim tradisi Pacu Jalur sebagai milik mereka. Mengenai hal ini, Duta Besar RI untuk Malaysia Hermono angkat bicara

Hermono menyatakan sampai saat ini tidak ada klaim resmi dari otoritas Malaysia atas tradisi Pacu Jalur Indonesia yang viral di media sosial belakangan ini.

“Hal yang beredar, bisa saja itu klaim tidak resmi yang dilakukan orang Indonesia, atau hanya tuduhan yang tanpa dasar bahwa diklaim Malaysia. Namun, secara resmi tidak ada mengklaim itu punya mereka," kata Hermono, dikutip ANTARA, Rabu (9/9).

Ia menyampaikan, jika melihat sejarah, orang-orang di Malaysia banyak yang nenek moyangnya berasal dari wilayah Indonesia. Sebelum merdeka, orang Indonesia banyak yang bermigrasi ke Malaysia. Pada saat bermigrasi, orang-orang Indonesia membawa budaya masing-masing.

"Ada Riau, Padang, Sulsel, Jawa, dan lain-lain. Oleh sebab itu, sekarang di Malaysia juga kita jumpa banyak kemiripan atau bahkan kesamaan budaya, karena dulu dibawa orang asal Indonesia yang sekarang menjadi warga negara Malaysia," jelasnya.

Ia menyampaikan banyak juga nama tempat yang sama antara Indonesia dan Malaysia. "Pacu Jalur itu setahu saya dilakukan di Sungai Kuantan Riau, nah di Malaysia juga ada Kota Kuantan, juga ada Sungai Kuantan di Pahang. Jadi ada kemiripan. Namun, sejauh ini tidak ada klaim resmi dari pemerintah Malaysia bahwa Pacu Jalur warisan budaya mereka," tegasnya.

Baca juga:

Kisah Bocah Viral Pacu Jalur Kini Jadi Duta Pariwisata Riau



Ia mengimbau warga negara Indonesia atau pengguna media sosial di Indonesia tidak mudah terprovokasi dengan berita-berita ataupun tayangan di media sosial karena isu ini dapat memicu keributan di media sosial. Semestinya, kata Hermono, kemiripan atau kesamaan budaya antara Indonesia dan Malaysia menjadi perekat yang memperkuat hubungan antara Indonesia dan Malaysia.

Sayangnya, selama ini kemiripan budaya justru menjadi unsur merenggangkan atau memicu keributan di media sosial, terutama di level masyarakat.

"Warga negara Indonesia jangan mudah terprovokasi oleh berita-berita di sosmed yang tidak jelas sumbernya. Saya kira itu yang perlu disampaikan. Jangan sampai kemiripan atau kesamaan budaya justru menjadi faktor yang memicu kegaduhan yang tidak perlu di sosmed," imbau Hermono.(*)

Baca juga:

Menbud Pastikan Pacu Jalur yang Kini Viral Sudah Lama Masuk Daftar Warisan Budaya Takbenda Nasional

#Pacu Jalur #Malaysia #Riau
Bagikan
Ditulis Oleh

Dwi Astarini

Love to read, enjoy writing, and so in to music.

Berita Terkait

Indonesia
150 WNI Terancam Hukum Mati di Malaysia, Terlibat Narkoba Hingga Pembunuhan
KBRI Kuala Lumpur masih terus memberikan perlindungan hukum bagi ratusan WNI yang menghadapi ancaman hukuman mati.
Wisnu Cipto - Rabu, 03 Desember 2025
 150 WNI Terancam Hukum Mati di Malaysia, Terlibat Narkoba Hingga Pembunuhan
Lifestyle
“Question”, Single Emosional DOLLA tentang Pengkhianatan dan Kejujuran Hati, Simak Liriknya
“Memang ini lagu tentang menghadapi pasangan yang selingkuh, tapi lebih dari itu, ‘Question’ adalah tentang menghadapi perasaanmu sendiri."
Frengky Aruan - Senin, 01 Desember 2025
“Question”, Single Emosional DOLLA tentang Pengkhianatan dan Kejujuran Hati, Simak Liriknya
Indonesia
TKI 20 Tahun Disiksa di Malaysia, Pemerintah Jateng Ingin Segera Pulangkan ke Keluarga
Dubes Indonesia untuk Malaysia, Indra Hermono, mengatakan, saat ini Seni masih dalam pemeriksaan Kepolisian Diraja Malaysia. Proses hukum penyidikannya masih berlangsung.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 27 November 2025
TKI 20 Tahun Disiksa di Malaysia, Pemerintah Jateng Ingin Segera Pulangkan ke Keluarga
Indonesia
7 Negara Bagian Terendam, WNI Korban Banjir Malaysia Diminta Lapor KBRI
Tujuh negara bagian Malaysia terendam. Hingga Senin ini, hampir 11.000 orang terdampak, dengan Kelantan menjadi wilayah yang paling parah.
Wisnu Cipto - Selasa, 25 November 2025
7 Negara Bagian Terendam, WNI Korban Banjir Malaysia Diminta Lapor KBRI
Olahraga
Rangking FIFA Terbaru Timnas Indonesia Stagnan di 122, Kian Tertinggal dari Thailand-Vietnam-Malaysia
Malaysia mencatat perkembangan paling signifikan dengan naik 2 peringkat ke 116 Rangking FIFA terbaru
Wisnu Cipto - Kamis, 20 November 2025
Rangking FIFA Terbaru Timnas Indonesia Stagnan di 122, Kian Tertinggal dari Thailand-Vietnam-Malaysia
Indonesia
Kantor Kantor Dinas Provinsi Riau Digeledah KPK, Cari Bukti Pemerasan Gubernur
KPK telah menetapkan Gubernur Riau Abdul Wahid sebagai tersangka bersama Kepala Dinas PUPRPKPP Riau, M. Arief Setiawan, dan Tenaga Ahli Gubernur, Dani M. Nursalam
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 13 November 2025
Kantor Kantor Dinas Provinsi Riau Digeledah KPK, Cari Bukti Pemerasan Gubernur
Dunia
Hari Durian Nasional Malaysia Diusulkan Tiap 7 Juli, Bareng Momen Panen Raya
DMA beralasan 7 Juli dipilih sebagai Hari Durian Nasional karena bertepatan dengan puncak musim panen durian di Malaysia.
Wisnu Cipto - Rabu, 12 November 2025
Hari Durian Nasional Malaysia Diusulkan Tiap 7 Juli, Bareng Momen Panen Raya
Dunia
Durian Diajukan Jadi Buah Nasional Malaysia, Tiap 7 Juli Hari Durian Nasional
DMA juga mengusulkan tanggal 7 Juli sebagai Hari Durian Nasional di Malaysia.
Wisnu Cipto - Rabu, 12 November 2025
Durian Diajukan Jadi Buah Nasional Malaysia, Tiap 7 Juli Hari Durian Nasional
Indonesia
MILLS Siap Taklukkan Pasar Sportswear Malaysia dengan Gandeng Terengganu FC Hingga Universal Sports
Puncak acara Trade Fair adalah peluncuran sepatu lari Hypercharge R26
Angga Yudha Pratama - Selasa, 11 November 2025
MILLS Siap Taklukkan Pasar Sportswear Malaysia dengan Gandeng Terengganu FC Hingga Universal Sports
Indonesia
Gubernur Riau Pakai Duit Pemerasan Buat Jalan Jalan ke Luar Negeri
Uang terkait kasus dugaan pemerasan itu terlebih dahulu dikumpulkan oleh Tenaga Ahli Gubernur Riau Dani M. Nursalam (DAN) sebelum dipakai untuk bepergian ke luar negeri.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 06 November 2025
Gubernur Riau Pakai Duit Pemerasan Buat Jalan Jalan ke Luar Negeri
Bagikan