Apartemen dengan Harga Terjangkau akan Hadir di Bekasi


Ilustrasi Apartemen (Foto: kitaproperty.com)
MerahPutih.Com - Anggapan umum bahwa apartemen identik dengan harga yang mahal dan sulit terjangkau kelas menengah bawah menjadi tantangan tersendiri bagi para pengembang real estate.
Khusus untuk wilayah Jabodetabek, harga apartemen kini mulai berdamai dengan daya beli masyarakat.
Apartemen dengan harga unit mulai Rp200 jutaan hadir di Kranji Bekasi, Jawa Barat, yakni Moderat Heights yang dikembangkan PT Datap Sentosa Developer.
"Kami membangun apartemen ini untuk membantu masyarakat menegah kebawah di wilayah Kranji Bekasi Barat yang saat ini belum memiliki tempat tinggal," kata Direktur Utama PT Datap Sentosa Developer Andri Muhammad di Bekasi Barat, Minggu (25/3).
Menurut dia, Bekasi masih menjadi wilayah favorit pengembang untuk membangun hunian vertikal, lokasi yang berdekatan dengan stasiun kereta api menjadi nilai tambah sebuah proyek apartemen.
Manajemen Datap sebagaimana dilansir Antara optimitis hunian yang dikembangkannya ini akan segera terserap pasar, karena berada di lokasi yang strategi, fasilitas yang lengkap, dan harga yang lebih murah dibanding apartemen di lokasi sekitarnya.
"Apartemen yang akan kami bangun ini nantinya akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas sepertihalnya apartemen menengah atas seperti adanya kartu akses, kolam renang, lintasan lari, arena bermain anak, dan lain sebagainya," kata Andri usai acara pemberian santunan kepada anak yatim.
Andri mengatakan bahwa ke depan akan membangun kembali hunian apartemen yang diperuntukan untuk masyarakat menengah kebawah dan dapat bersaing dengan kompetitor lainnya.
Sementara, Komisaris Utama PT Datap Sentosa Developer Danny Bimo Hendro Utomo Rukmana juga menambahkan bahwa lokasi apartemen Moderat Heights ini merupakan wilyah yang sangat strategis karena dekat dengan pusat bisnis, stasiun kereta api serta akses tol bekasi barat dan akses tol JORR.(*)
Bagikan
Berita Terkait
Gempa Bekasi, Belasan Kereta Jarak Jauh Terpaksa Berhenti Mendadak demi Keselamatan Penumpang

Gara-gara Gempa Bekasi Magnitudo 4,9, 8 Jadwal Whoosh Dibatalkan dan Penumpang Kebingungan

Normalisasi Sungai di Bekasi Belum Efektif Kurangi Banjir, Ada 120 Tidak Yang Harus Diperbaiki

Gubernur Pramono Sodorkan Bantuan ke Banten dan Kota Bekasi, Pinjamkan Pompa untuk Atasi Banjir

Diciduk di Tasikmalaya, Pria Bekasi Tega Perkosa Anak Tirinya 2 Tahun Mengaku Dirasuki Setan

Perkosa Anak Tiri 3-4 Kali Sebulan Selama 2 Tahun, Pria di Bekasi Terancam 15 Tahun Bui

Masuk 3 Besar Penumpang Terpadat, Stasiun Bekasi akan Dirancang Jadi Simpul Komuter di Jabodetabek

Pria Beristri Pembunuh Wanita Muda Bekasi Ditangkap, Tersangka KTP Jakarta Motifnya Cemburu Lihat Foto

Bekasi Dihantui Bau Misterius, Antara Kepanikan Warga dan Upaya BPBD Mengungkap Tabir!

Pramono Gratiskan PBB-P2 dan NJOP, PSI Sebut Pernah Suarakan Hal ini
