Antisipasi Kemacetan di Tol Cipali, Kemenhub Akan Lakukan Ini


Sejumlah kendaraan antre memasuki gerbang tol Cikopo-Palimanan (Cipali) di Subang, Jawa Barat, Selasa (16/6). (Foto Antara/Prasetyo Utomo)
MerahPutih, Nasional-Kepadatan di jalur Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) yang baru diresmikan Presiden Joko Widodo pada 13 Juni lalu diprediksi akan meningkat mendekati waktu mudik Lebaran. Guna mengantisipasi kemacetan, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melakukan sistem digit untuk kendaraan yang masuk dan keluar di tol Cipali.
"Misalnya yang masuk delapan kendaraan, yang keluar juga delapan kendaran," ujar Kepala Pusat Komunikasi Publik (Kapuskom) Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Julius Adravida Barata kepada merahputih.com, di kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, Selasa (7/7).
Akan tetapi, Barata mengingatkan jalur tol tidak memiliki jalur keluar alternatif sehingga harus ada antisipasi jangan sampai terjadi penumpukan kendaraan di dalam tol.
Untuk menghindari penumpukan tersebut, maka Kemenhub akan mengalihkan truk yang melewati tol cipali, keluar melalu tol Palimanan dan melanjutkan perjalanan melalui jalur Pantura. (AB)
Baca Juga:
Awas, Antisipasi Empat Titik Rawan Macet Jalur Mudik Lebaran Ini
Bagikan
Berita Terkait
Kemenhub Diharap Bisa Maksimalkan Anggaran untuk Prioritaskan Aspek Keselamatan Hingga Sektor Pelayaran

Solo Masuk Daftar 10 Kota dengan Biaya Transportasi Termahal, Dishub Beri Respons

Legislator PKB Minta Pemerintah Penuhi Tuntutan Driver Ojol

Proses Pendinginan, Bangkai Kapal Barcelona Terapung di Laut Dikawal Patroli PLP Bitung

Kemenhub: Seluruh Korban Selamat dan Meninggal Kapal Barcelona Sudah Ditemukan

Penerbangan Citilink dan Batik Air dari Halim Dikurangi, Sebagian Dialihkan ke Bandara Soekarno-Hatta

Ingat! Penerbangan Batik Air dan Citilink Pindah Bandara per 1 Agustus, Jangan Sampai Salah

Satgas Khusus Dibentuk Untuk Berantas Layangan Perusak Penerbangan di Soekarno-Hatta

Manifest KMP Tunu Pratama Jaya Diduga Tak Valid, Pengawasan Kemenhub Dipertanyakan

KMP Tunu Pratama Jaya Terakhir Dicek Sebulan Sebelum Tenggelam, Menhub Pastikan Hasilnya Laik
