Antisipasi Banjir, Pemprov DKI Bagikan Senter hingga Ban Dalam di 182 RT


Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau pendistribusian tambahan sarana pendukung menghadapi musim penghujan untuk Kelurahan serta RT rawan dan banjir. Foto: PPID DKI Jakarta
Merahputih.com - Pemprov DKI Jakarta masih terus mengantisipasi penanganan banjir di wilayah ibu kota. Salah satu upaya pendistribusian tambahan sarana pendukung menghadapi musim hujan ekstren untuk RT rawan banjir.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pelaksana BPBD DKI, Sabdo Kurnianto mengatakan ada sejumlah barang yang disalurkan ke wilayah yang kerap diterjang banjir. Seperti megaphone, senter, ban dalam evakuasi, masker medis, dan masker kain.
Baca Juga
Ketua DPRD DKI Geram SKPD Anggarkan Beli Pacul dan Sekop Buat Tangani Banjir
"Kemarin kami distribusikan sarana pendukung tambahan tahap pertama untuk 182 RT dan 31 RW di 14 Kelurahan rawan genangan dan banjir," ucap Sabdo di Jakarta Kamis (25/2).
Lanjut Sabdo, sarana tambahan ini merupakan hasil kolaborasi antara Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dengan BNPB, Baznas (Bazis) DKI Jakarta, Bank DKI, dan Bank BRI.
"Untuk pendistribusian selanjutnya akan kami lakukan secara bertahap,” ungkapnya.

Sabdo menuturkan, sarana pendukung menghadapi musim penghujan tersebut juga telah didistribusikan kepada Kampung Siaga di enam wilayah Kota dan Kabupaten Kepulauan Seribu sejak Kamis (18/2) sampai berupa perahu jerigen, ban dalam evakuasi, dan masker kain.
Adapun sarana tambahan yang didistribusikan yakni:
1. BNPB
- Masker Kain = 51.000 buah
- Perahu karet = 13 unit
2. Baznas (Bazis)
- Perahu jerigen = 37 buah
- Ban dalam evakuasi = 150 buah
- Megaphone = 190 buah
- Senter = 190 buah
3. Bank DKI
- Buku panduan kesiapsiagaan menghadapi banjir bagi masyarakat = 33.311 buah
- Buku pedoman pengendalian banjir bagi OPD, Lembaga Usaha dan relawan = 611 buah
- Megaphone = 200 buah
- Senter = 200 buah
4. Bank BRI
- Ban dalam evakuasi = 350 buah
- Tenda pengungsi COVID-19 = 4 buah
- Bilik isolasi = 40 buah
5. Donasi
- Masker medis = 51.000 buah. (Asp)
Baca Juga
Ketua DPRD DKI Minta Seluruh Lurah Turun ke Lapangan Tangani Banjir
Bagikan
Asropih
Berita Terkait
15 Korban Meninggal Akibat Banjir Bali Ditemukan, Gubernur Fokus Pembersihan

Banjir Bali Disebabkan Kerusakan Lingkungan, AHY Khawatirkan Sektor Pariwisata Jadi Terganggu

Drainase Diduga Jadi Penyebab Banjir di Bali, DPR: Jika Dibiarkan Bisa Rugikan Masyarakat

Ekskavator Dikerahkan, Kementerian PU Gerak Cepat Bersihkan Sampah Banjir Bali dari Badung hingga Denpasar

Bali Dilanda Banjir, Denpasar Terparah: 5 Korban Meninggal, 2 Orang Hilang Masih dalam Pencarian

Pasutri dalam Sigra Terseret Banjir Bali: Istri Meninggal, Mobil Belum Ditemukan

Fenomena Gelombang Rossby, Pemicu Hujan Ekstrem dan Banjir di Bali

Hujan Deras Picu Banjir di Bali: Denpasar, Gianyar, Tabanan, hingga Jembrana Terendam

Banjir Besar Melanda Bali, 2 Warga Meninggal dan Ratusan Lainnya Terdampak

Wayan Koster Sebut Banjir di Bali Disebabkan Curah Hujan Tinggi, Juga Singgung Persoalan Sampah
