Antara Taylor Swift, "Bad Blood", dan Katy Perry

Beberapa hari lalu, Katy Perry mengumumkan permintaan maaf dan keinginannya untuk kembali berteman baik dengan Taylor Swift. Katy mengungkapkan hal tersebut di berbagai kesempatan, di antaranya dalam "Carpool Karaoke with James Corden", "Thrive Global Podcast with Ariana Huffington", serta segmen wawancara di radio SiriusXM.

Namun, Tay-Tay belum menanggapi hal ini. Sepertinya kekecewaan penyanyi kelahiran 1989 itu begitu dalam. Di tahun 2014, ia merilis lagu "Bad Blood", yang diyakini publik sebagai curahan hati atas perselisihannya dengan Katy. Mari lihat bagaimana penyanyi asal Pennsylvania itu menggambarkan keretakan hubungan persahabatannya dalam potongan lirik lagu "Bad Blood" berikut ini.

"You know it used to be mad love" (Dulu cinta kita kuat)

Dari tahun 2009 hingga 2011, Taylor Swift dan Katy Perry berteman dekat. Mereka saling memuji dan menunjukkan rasa cinta di media sosial, seperti saat Taylor mengomentari video klip "Waking Up in Vegas" milik Katy ini.

@taylorswift13 You're as sweet as pie! Let's write a song together about the subject we know best... for my new record. It'll be brilliant~

— KATY PERRY (@katyperry) July 6, 2009

"So take a look what you've done" (Lihat yang telah kau lakukan)

Tiga penari dari tur "California Dreams" Katy, yang telah berakhir Januari 2012, ditawari untuk ikut dalam tur "Red" milik Taylor, yang dimulai Maret 2013. Lockhart Brownlie mengatakan bahwa saat tur dengan Taylor, pihak Katy menggali kemungkinan untuk ia dan dua penari lain (Scott Myrick dan Leah Adler) bergabung dalam tur "Prismatic" pada Mei 2014. Tur ini adalah bagian dari promosi album keempat Katy, Prism, yang rilis 2013.

Masalahnya, mereka harus meninggalkan tur Taylor sebelum menyelesaikannya di Juni 2014. Namun, mereka bertiga setuju. Lockhart menyampaikan bahwa ia dan dua penari lainnya memiliki hubungan yang lebih dekat dengan Katy. Selain itu, mereka juga tidak melakukan banyak tarian sepanjang pertunjukan musik Taylor.

"Jelas bahwa kami telah bersama Katy selama dua setengah tahun, ia seperti keluarga bagi kami. Jadi, saat itu kami menjawab (tawarannya) dengan, 'Absolutely'. Lagipula kami tidak benar-benar menari di tur Taylor, jadi saya merasa sedikit bosan dan ingin sekali melakukan tur promo," jelas Lockhart pada The Examiner.

"Now we got problems" (Kini kita punya masalah)

Rumor perselisihan ini muncul pertama kali dalam wawancara Taylor Swift dengan Rolling Stone pada 2014. Ia mengungkapkan "Bad Blood" menggambarkan konfliknya dengan seorang artis tenar wanita, tanpa menyebutkan nama.

"Selama bertahun-tahun, saya tidak yakin kami teman atau bukan," jelas Swift. Ia juga mengonfirmasi bahwa pertengkarannya bukan karena seorang lelaki—Taylor dan Katy sama-sama pernah berkencan dengan John Mayer—dengan mengatakan, "Ini murni masalah bisnis."

"Ia pada dasarnya mencoba menyabotase seluruh rangkaian tur. Ia menarik beberapa orang keluar dan menyewa mereka. Dan herannya, saya tidak mengonfrontasikannya—Anda tidak akan percaya betapa saya benci konflik. Sekarang saya harus menghindari dia. Ini aneh dan saya tidak menyukai ini," ujar Taylor.

Setelah wawancara tersebut muncul secara daring, Katy Perry menulis, "Waspada dengan Regina George berpakaian domba." Regina George adalah salah satu karakter antagonis yang diperankan Rachel McAdams di film "Mean Girls".

Watch out for the Regina George in sheep's clothing...

— KATY PERRY (@katyperry) September 9, 2014

Setelah tiga tahun berlalu, Katy pun serius menyampaikan niat baiknya untuk berdamai. Kita doakan saja semoga dua wanita bertalenta ini segera mengakhiri perang dinginnya, ya Sahabat MerahPutih!