Anak Buah Anies Punya Tips Hadapi 'Serangan' Ular Kobra

Angga Yudha PratamaAngga Yudha Pratama - Senin, 23 Desember 2019
Anak Buah Anies Punya Tips Hadapi 'Serangan' Ular Kobra

Ilustrasi: anak ular kobra di dalam aquarium. (Foto: MP/Ismail)

Ukuran:
14
Audio:

Merahputih.com - Maraknya kemunculan ular Cobra di sekitar wilayah Jakarta, membuat warga Ibu Kota mesti waspada. Pasalnya, pada Bulan Desember merupakan waktu penetasan telur bagi hewan melata ini.

Kadalops Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Provinsi DKI Jakarta Mulyanto meminta masyarakat tidak panik saat menemukan anakan ular Cobra di sekitar pemukiman.

"Bagi warga yang menemukan telur atau sudah menetas bisa segera laporkan kepada petugas kami," kata Mulyanto saat dihubungi wartawan, Senin (23/12).

Baca Juga:

Walkot Jakbar Ingatkan Warga Bersih-Bersih Rumah, Biar Enggak Jadi Sarang Kobra

Sebagai langlah antisipasif, kata Mulyanto warga bisa membersihkan rumah dari barang-barang bekas yang tidak terpakai.

Karena biasanya ular Cobra mencari tempat yang lembab dan kotor seperti alang-alang, di bawah tumpukan barang bekas serta dekat dengan sarang tikus. "Warga rajin membersihkan rumah dari bekas barang-barang yang tidak terpakai," tambahnya.

Selain itu, masyarakat bisa menaman pohon sereh di rumah untuk menghalau ular Cobra mendekat dekat ke dalam. "Jadi sereh itu wangi ya, bisa ditanam bisa juga ditaburkan di rumah. Insyaallah ular tidak berani mendekat," tuturnya.

Warga menonton puluhan anak ular kobra Jawa yang disimpan di dalam aquarium, Selasa (17/12). (MP/Ismail).
Ilustrasi: Warga menonton puluhan anak ular kobra Jawa yang disimpan di dalam aquarium, Selasa (17/12). (Foto: MP/Ismail)

Jika ular masih nekat, diharapkan warga bisa mengabarkan kepada petugas Gulkarmat. "Silakan laporkan jika melihat ada ular Cobra kepada anggota kami," tuturnya.

Hampir di seluruh wilayah Jakarta, bahkan kota penyanggah seperti Bekasi, Tangerang dan Depok juga banyak laporan terkait hal tersebut.

Mulyanto menjelaskan, selama Tahun 2019, bulan Desember paling banyak kedatangan ular Cobra. "Berdasarkan data rekapitulasi, frekuensi penanganan ular paling banyak bulan Desember dengan jumlah 32 laporan," kata.

Baca Juga:

Gigitan Ular 'Berhadiah' Modal Uang Rp1,4 Triliun

Kemunculan ular masuk perumahan bukan hal baru. Pada bulan April lalu juga cukup banyak mencapai 24 laporan. Sampai bukan Oktober laporan cendrung menurun.

Namun pada bulan November mulai meningkat hingga 21 laporan. "Adapun wilayah yang paling banyak yakni Jakarta Timur dengan 70 laporan. Disusul Jakarta Selatan 63 laporan. Paling sedikit di Jakarta Pusat hanya 19 laporan," tuturnya. (Knu)

#Pemadam Kebakaran #Ular-ularan
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik
Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) menyatakan sekitar 65 persen penyebab kebakaran di DKI Jakarta karena masalah pemeliharaan kabel listrik.
Wisnu Cipto - Kamis, 04 September 2025
Gulkarmat: 65% Kasus Kebakaran di Jakarta Akibat Masalah Kabel Listrik
Indonesia
Markas Gegana Brimob Jakpus Bukan Sengaja Dibakar, Damkar Duga Akibat Sisa Puntung Rokok
Sebanyak 12 unit Damkar diterjunkan memadamkan kebakaran di Markas Gegana Brimob Jakpus.
Wisnu Cipto - Senin, 01 September 2025
Markas Gegana Brimob Jakpus Bukan Sengaja Dibakar, Damkar Duga Akibat Sisa Puntung Rokok
Indonesia
Dengan Kawalan TNI, PPSU-Damkar Berjibaku Bersihkan Sampah dan Sisa Gas Air Mata di Sekitar Gedung DPR
Peristiwa ini memicu unjuk rasa susulan oleh ratusan warga dan sesama pengemudi ojek daring di depan Mako Brimob
Angga Yudha Pratama - Sabtu, 30 Agustus 2025
Dengan Kawalan TNI, PPSU-Damkar Berjibaku Bersihkan Sampah dan Sisa Gas Air Mata di Sekitar Gedung DPR
Indonesia
Ini Alasan Gubernur Pramono Tak Loloskan Semua Relawan Pemadam di Rekrutmen Petugas Damkar
Sejumlah Relawan Pemadam Kebakaran (Redkar) tak lolos administrasi perekrutan damkar DKI Jakarta.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 20 Agustus 2025
Ini Alasan Gubernur Pramono Tak Loloskan Semua Relawan Pemadam di Rekrutmen Petugas Damkar
Indonesia
Apartemen City Park Cengkareng Kebakaran
Pada video yang beredar, tampak api melahap ruangan lantai atas Apartemen City Park.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 19 Agustus 2025
 Apartemen City Park Cengkareng Kebakaran
Indonesia
83 Persen Pelamar tak Lolos Seleksi Administrasi Damkar, Tinggi Badan Kurang dan tak Punya SIM B1
Syarat tinggi minimal yakni 165 cm.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
83 Persen Pelamar tak Lolos Seleksi Administrasi Damkar, Tinggi Badan Kurang dan tak Punya SIM B1
Indonesia
45 Persen Pelamar Damkar DKI Ternyata dari Luar Jakarta, Bukti Persoalan Ketenagakerjaan Juga Terjadi di Daerah Lain
Warga daerah lain juga mengharapkan lapangan kerja di Ibu Kota.
Dwi Astarini - Selasa, 19 Agustus 2025
45 Persen Pelamar Damkar DKI Ternyata dari Luar Jakarta, Bukti Persoalan Ketenagakerjaan Juga Terjadi di Daerah Lain
Indonesia
Seleksi Petugas Damkar, Gubernur Pramono: Hanya 17 Persen Bisa yang Lolos Damkar DKI
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengatakan, dalam seleksi administrasi, hanya 17 persen pelamar yang dinyatakan lolos.
Ananda Dimas Prasetya - Selasa, 19 Agustus 2025
Seleksi Petugas Damkar, Gubernur Pramono: Hanya 17 Persen Bisa yang Lolos Damkar DKI
Indonesia
Pramono Anung Jamin Rekrutmen PJLP Pemadam Kebakaran Tahun 2025 Super Transparan, Siap-Siap Lolos Jika Penuhi Syarat
Ada 1.000 formasi yang dibuka
Angga Yudha Pratama - Kamis, 14 Agustus 2025
Pramono Anung Jamin Rekrutmen PJLP Pemadam Kebakaran Tahun 2025 Super Transparan, Siap-Siap Lolos Jika Penuhi Syarat
Indonesia
Pendaftar Lowongan Kerja Damkar Membludak, Tercatat 20 Ribu Lebih Warga Berharap Terpilih
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta membuka rekrutmen untuk 1.000 petugas pemadam kebakaran (damkar) yang dimulai 12 hingga 14 Agustus 2025.
Alwan Ridha Ramdani - Kamis, 14 Agustus 2025
Pendaftar Lowongan Kerja Damkar Membludak, Tercatat 20 Ribu Lebih Warga Berharap Terpilih
Bagikan