Anak-anak Balita Itu Jadi Korban Bom di Samarinda, Presiden Minta Polri Usut Tuntas


Presiden Joko Widodo di Markas Komando Brimob, Depok, Jabar, Jumat (11/11). (Foto: Biro Pers Setpres via FB Presiden Joko Widodo)
MerahPutih - Nasional Ledakan yang diduga berasal dari bom molotov di halaman Gereja Oikumene, Jalan Cipto Mangunkusumo, Kelurahan Sengkotek, Kecamatan Loa Janan Ilir, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim), hari Minggu (13/11), telah mengakibatkan empat orang korban terluka. Para korban adalah anak-anak yang masih balita.
Seperti dilansir portal berita Mabes Polri, tribratanews.com, para korban berusia antara 2 tahun hingga 4 tahun. Mereka menderita luka bakar dan menjalani perawatan di Rumah Sakit Muis Samarinda.
Presiden Joko Widodo meminta Kapolri untuk mengusut tuntas kasus ini. "Saya sudah perintahkan Kapolri untuk menangani, lakukan sebuah penegakan hukum yang tegas dan usut secara tuntas pelaku," kata Presiden di Jakarta, (13/11).
Pernyataan serupa disampaikan Ketua MPR Zulkifli Hasan. Ditegaskan Zulkifli, polisi harus menindak pelaku teror ini. Menurutnya, tak ada toleransi bagi pelaku teror.
Kapolri Jenderal Tito Karnavian mengungkapkan, terduga pelaku yang kini sudah ditangkap adalah mantan napi yang terkait jaringan bom buku di Jakarta tahun 2011. (mw)
BACA JUGA:
1. Pelaku Teror Bom Gereja Jalani Pemeriksaan di Polres Samarinda
2. Warga Tangkap Pelaku Serangan Bom Gereja di Samarinda
3. Menlu Nyatakan Tak Ada WNI Korban Bom Davao City
Bagikan
Berita Terkait
Apa Itu Makar? Ini Penjelasan dan Sejarahnya di Dunia

785 Korban Terorisme Telah Terima Kompensasi Dari Negara, Tertinggi Rp 250 Juta

ASN Kemenag Jadi Tersangka NII, Wamenag Minta Densus 88 Tidak Gegabah Beri Label Teroris

Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Pengamat: Kemenag ‘Lalai’ dalam Tangkal Ideologi Radikal

Oknum ASN Ditangkap karena Terlibat Terorisme, Kementerian Agama janji Berikan Hukuman Berat

ASN Kemenag dan Dinas Pariwisata Aceh Ditangkap Densus 88 Antiteror Polri

Terungkap, Penghubung Teroris dengan Penyedia Dana dan Logistik Selama Ini Bersembunyi di Bogor

BNPT Beberkan 4 Sistem Deteksi Dini Cegah Terorisme di 2026

Cerita Ajudan Saat Jokowi Pemulihan Sekaligus Liburan di Bali Bersama Semua Cucu

Pemerintah Bakal Coret Penerima Bansos yang Terbukti Terlibat Pendanaan Terorisme Hingga Tipikor
