Amazon.com Bantah Tertarik pada Bitcoin


Amazon mengeluarkan satu pernyataan bantahan terkait rumor pembayaran Bitcoin. (Foto: Unsplash/Dmitry Demidko)
PRODUSEN teknologi rintisan Jeff Bezos, Amazon.com, Inc, mengeluarkan satu pernyataan untuk membantah rumor tentang penerapan mata uang Kripto, Bitcoin untuk pembayaran produk-produk Amazon.
Dilansir dari Reuters, Amazon.com membantah laporan salah satu media, yang menuliskan ketertarikan produsen menerima Bitcoin. Pembayaran dengan Bitcoin diberlakukan akhir tahun 2021, menurut paparan media tersebut.
Paparan media itu dari City A.M, yang mengutip dari orang dalam (Insider) perusahaan, tapi tidak mencantumkan identitas narasumber. Paparan media itu memberikan perubahan pada harga Bitcoin beberapa hari terakhir.
Baca juga:
Twitter Kembangkan Fitur Voice Transformer untuk Spaces, Ini Fungsinya
“Di samping minat Amazon terhadap angkasa luar, spekulasi mengenai rencana khusus terhadap mata uang Kripto tidak benar. Kami berfokus dengan mengeksplorasi kebutuhan pelanggan yang berbelanja di Amazon,” ungkap Juru Bicara Amazon.com dikutip Reuters pada selasa (27/7).

Sebelumnya, perusahaan Amazon membuka lowongan pekerjaan, untuk pimpinan bagian mata uang digital dan produk berupa dompet mata uang digital (Blockchain). Pengumuman dikeluarkan pada Kamis, (22/7).
Media The Verge menuliskan bahwa lowongan pekerjaan Amazon merujuk pada pencarian pegawai, yang mampu menguji kelayakan perusahaan memanfaatkan teknologi Kripto. Oleh karena itu, pihak Amazon memiliki minat terhadap Kripto, tapi tidak secara spesifik.
Baca juga:
‘What’s New’, Fitur Anyar Spotify untuk Temukan Lagu dan Podcast Terbaru
Karena itu, muncul gelombang spekulasi perusahaan Amazon tertarik pada mata uang digital aka Kripto. Tidak lupa, kebijakan penggunaan bitcoin adalah ide Bezos, sebelum dirinya mundur dari jabatan eksekutif tertinggi, menurut laporan media Inggris yang mengutip orang dalam.

Bila terkonfirmasi benar bahwa Amazon menerima Bitcoin, salah satu mata uang Kripto, maka, ia tidak menjadi perusahaan yang pertama.
Perusahaan pertama yang menerima pembayaran Bitcoin adalah Tesla, Inc buatan Elon Musk pada awal 2021. Namun, pembayaran hanya bertahan sebentar saja, karena Musk memutuskan untuk tak lagi menggunakan Bitcoin dalam pembayaran pada Mei 2021.
Hal itu terjadi karena ada kekhawatiran rusaknya lingkungan akibat Bitcoin dijadikan pembayaran utama. Faktor ini dapat menjadi pertimbangan kedua Amazon membantah penggunaan Bitcoin. (Bed)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Ukuran Baterai Vivo X300 dan X300 Pro Terungkap, Kapasitasnya Besar!

OPPO Find X9 dan Find X9 Pro Sudah Raih Sertifikasi Global, Siap Meluncur 16 Oktober

S25 Edge Gagal Total, Samsung Bakal Hadirkan Model Plus di Galaxy S26 Series

Baru Meluncur di Pasaran, Xiaomi 17 Series Tembus 1 Juta Penjualan dalam Sehari

Uji kamera Xiaomi 17 Pro Max, iPhone 17 Pro Max, dan Samsung Galaxy S25 Ultra: Mana yang Lebih Baik?

Render Samsung Galaxy S26 Ultra Terungkap, Desain S Pen Alami Perubahan

Meluncur Bulan Depan, Spesifikasi OPPO Find X9 Kini Sudah Terungkap

Analisis Penjualan Xiaomi 17 dan iPhone 17, Mana yang Lebih Stabil?

realme Bikin Ponsel Game of Thrones, ini Fitur dan Spesifikasi

Road to OPPO Run 2025: Ratusan Pelari Jakarta Antusias Sambut Jersey dan OPPO Watch X2 Series
