Alodokter Perkenalkan ‘Alni’, Asisten Virtual Telemedisin Berbasis AI


Alni memastikan data sensitif pasien disimpan dan dianalisis dengan aman. (Foto: Unsplash/National Cancer Institute)
PLATFORM kesehatan digital Alodokter kembali membuat inovasi baru dengan memperkenalkan Alni, asisten virtual berbasis artificial intelligence (AI) yang mampu mengubah data menjadi informasi.
Alni sebagai asisten virtual bagi dokter dikembangkan untuk mendukung serta membantu mereka dalam memberikan analisis dan diagnosis terhadap keluhan penyakit pasien.
“Alodokter mengembangkan Alni sebagai clinical decision tool, dengan kemampuan berinteraksi dengan pasien terkait kondisi kesehatan, sebagai langkah awal konsultasi dan membantu alur kerja dokter dalam penanganan pasien agar lebih efektif dan efisien,” kata Chief Medical Officer of Alodokter Louise Hewitt, dalam siaran pers yang diterima Merahputih.com, Jumat (24/2).
Baca juga:
Alodokter Dukung Penuh Perhimpunan Kedokteran Wisata Kesehatan Indonesia

Alni memiliki kemampuan untuk memahami konteks pertanyaan pasien sehingga konsultasi dengan dokter melalui aplikasi Alodokter menjadi lebih mudah, efisien dan tepat.
Alni mirip dengan ChatGPT, sebuah chatbot berbasis AI yang mampu melakukan percakapan dan menjawab pertanyaan penggunanya. Hanya saja Alni khusus untuk telemedisin.
Alni memastikan data sensitif pasien disimpan dan dianalisis dengan aman, pasien berinteraksi dengan sistem perawatan kesehatan untuk mendapatkan jawaban atas pertanyaan medisnya, serta memastikan pasien dapat mengambil diagnosisnya berdasarkan gejala yang diberikan.
Hadirnya Alni diharapkan dapat mendukung layanan masyarakat serta memahami bahasa sehari-hari dan dapat membedakan puluhan ribu kondisi medis.
Dengan kecanggihan ini, Alni mampu berdialog dan mengajukan pertanyaan-pertanyan kritikal mengenai kesehatan pasien yang meliputi gejala dan kondisi. Tujuannya memahami dan melakukan penilaian medis yang mendalam.
Baca juga:
Alodokter Ajak Tenaga Medis Jadi Relawan untuk Program Vaksinasi Merdeka

Lebih dari sekedar berdialog, Alni memiliki keterampilan kognitif untuk menentukan tingkat risiko pasien mulai dari minor hingga mendesak. Ini adalah hasil aspek pemrograman Alni, berfokus pada pemilihan algoritma yang tepat untuk mencapai hasil yang akurat yang lebih lanjut diverifikasi oleh dokter.
“Lewa Alni, kami berhasil meningkatkan akurasi prosedur medis secara signifikan. kepuasan pasien meningkat 15% saat menggunakan Alni dibandingkan dengan konsultasi tanpa asisten ini, dan 100% dokter bekerja lebih efisien dalam memberikan perawatan medis kepada pasien,” tutup Hewitt. (and)
Baca juga:
Memastikan Data Pengguna Aman, Alodokter Raih Sertifikasi ISO 27001
Bagikan
Andreas Pranatalta
Berita Terkait
POCO F8 Ultra Sudah Raih Sertifikasi NBTC, Kemungkinan Debut Global dalam Waktu Dekat

Pengecekan Kesehatan Cepat kini Tersedia di Stasiun MRT Jakarta Dukuh Atas

Bocoran OPPO Reno 15 Pro Max Terungkap, Berikut Spesifikasi Lengkapnya!

DxOMark Sebut iPhone 17 Pro Punya Kamera Selfie Terbaik, Kalahkan Google dan Honor

Anomali Apple: iPhone Air Kurang Laris, Tapi Produksi iPhone 17 Malah Diborong Habis

Presiden Prabowo Gelar Rapat Terbatas di Kertanegara, Bahas Pengembangan STEM dan Swasembada Energi-Pangan

iPhone 18 Pro Bakal Dilengkapi Kamera Aperture Variabel, Kerja Sama dengan 2 Perusahaan Tiongkok

ChatGPT bakal Izinkan Konten Erotis untuk Pengguna Dewasa

Engsel iPhone Fold yang Bakal Meluncur Tahun Depan Cuma Rp 1 Juta, Harga HP-nya DIperkirakan Tembus Rp 30 Juta

OPPO Find X9 Series Meluncur Global 28 Oktober, ini Spesifikasi Lengkapnya
