Akun Twitter Pemkot Depok Retweet 'Penembak Laskar FPI', Polisi Turun Tangan

Tangkapan layar akun resmi Pemkot depok me-retweet soal FPI (ist)
Merahputih.com - Kasus cuitan ulang atau retweet 'Cari Keluarga Polisi Penembak Laskar FPI' di twitter oleh akun twitter Pemkot Depok berujung ke urusan hukum.
Kasat Reskrim Polresta Depok AKBP, Yogen Heroes Baruno menegaskan telah mengamankan barang bukti berupa tangkapan layar akun Pemkot Depok yang meretweet postingan soal laskar FPI itu. Polisi masih akan melakukan pemeriksaan terhadap admin tersebut.
Baca Juga
Didakwa Ikut Agenda untuk Lancarkan Aksi Terorisme, Munarman Bingung
"Nanti kalau sudah dipanggil dan dimintai keterangan dan naik ke penyidikan baru akan kita gali. Yang jelas yang kita panggil dari admin dan Diskominfo," imbuhnya kepada wartawan, Rabu (12/1).
Yogen mengatakan pihaknya membuat laporan model A untuk menyelidiki retweet akun aparat Depok itu. Informasi tersebut, kata dia, meresahkan.
"Jadi sudah ada pembelaan dari Diskominfo kalau itu dihack tapi kan harus kita dalami. Ini laporannya model A temuan polisi," ujar Yogen.
Baca Juga
Gara-Gara Sinyal, Hakim Setuju Sidang Munarman Selanjutnya Luring
Untuk diketahui, laporan model A adalah adalah aduan yang dibuat anggota polisi yang mengalami, mengetahui, atau menemukan langsung peristiwa dugaan tindak pidana. Sedangkan laporan model B dibuat berdasarkan pengaduan dari masyarakat. Sementara, akun @pemkotdepok sendiri kini sudah tidak bisa diakses.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Depok Manto mengaku sedang mencari tahu siapa yang telah melakukan hal tersebut. Dia menegaskan admin resmi Pemkot Depok tidak me-retweet masalah politik.
Baca Juga
Kuasa Hukum Tak Akan Wakili Munarman Bacakan Surat Pembelaan
“Jelas adminnya yang mengelola medsos itu tidak pernah me-tweetkan masalah politik dan sebagainya nggak pernah. Itu intinya,” katanya kepada wartawan.
Kini, cuitan tersebut sudah hilang. Cuitan diturunkan dan dilakukan pelacakan mengenai siapa yang telah me-retweet. “Nanti kita cari tahu masuk darimana itu orang bisa me-retweet pakai akun Pemkot Depok,” ujar Manto. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Bengkel Kebakaran, TransJakarta Koridor 13 Mampang-Ciledug Cuma Sampai Halte JORR Petukangan

PSSI Resmi Akhiri Kontrak Patrick Kluivert Usai Gagal Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2026

Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam

Mal Ciplaz Klender Kebakaran, Api Berawal dari Korsleting di Restoran Solaria

Hasil Kualifikasi Piala Dunia 2026: Diwarnai Kartu Merah, Timnas Indonesia Kalah 2-3 dari Arab Saudi

Timnas Arab Saudi Berbalik Unggul atas Indonesia di Babak Pertama Kualifikasi Piala Dunia 2026

Lifter Indonesia Rizki Juniansyah Raih Dua Emas dan Catatkan Rekor Dunia di Norwegia

Hampir Sebulan Terjebak Longsor, 5 Pekerja Freeport Ditemukan Semua Sudah Jadi Mayat

Pasar Wonogiri Terbakar Hebat, 12 Mobil Pemadam Kebakaran Langsung Diterjunkan

Komdigi Bekukan Izin TikTok Sampai Bersedia Berikan Data Detail Live Demo Agustus
