Adaptasi Gaya Hidup Miliuner Biar 'Ketularan' Kaya

KETENARAN, harta melimpah, dan saldo rekening berjumlah fantastis. Itulah gambaran kehidupan miliuner yang dibayangkan oleh masyarakat pada umumnya. Orang-orang berpikir bahwa harta yang melimpah membuat kaum borjuis bisa menikmati hidup dan bersantai. Faktanya, kehidupan kaum borjuis lebih dari itu.

Baca juga:

Milenial Wajib Baca! Ini 4 Tips Ampuh Menjadi Kaya di Usia Muda

Para old money justru jauh dari keglamoran dan hidup apa adanya. Jika kita mau mengadaptasi gaya hidup mereka, tak menutup kemungkinan kita bisa 'ketularan' kaya. Berikut kebiasaan orang kaya yang bisa kamu ikuti.

1. Memanfaatkan Waktunya untuk Pengembangan Diri

Ketika orang-orang biasa sibuk dengan tugas sehari-hari mereka seperti memasak, membersihkan rumah, dan lain sebagainya, orang-orang kaya terbebas dari kegiatan membosankan tersebut. Kendati demikian, mereka tidak menghabiskan waktu luangnya untuk bersenang-senang.

Mereka memanfaatkan waktunya untuk mengembangkan diri. Orang kaya membaca buku sekitar 5,5 jam perminggu dan menghabiskan dua jam di pusat kebugaran. Orang-orang dengan pendapatan di bawah mereka, dua kali lebih sedikit melakukan hal tersebut.

2. Memikirkan Dirinya

Peneliti Jerman, Rainer Zitelmann meneliti tentang karakter mana yang ditemukan oleh orang-orang yang sangat kaya. Ternyata pemilik pabrik, surat kabar dan pengusaha sukses lainnya memiliki persamaan mendasar, orang kaya cenderung memiliki emosi yang stabil. Emosi mereka tidak menentukan cara mereka memecahkan masalah. Sebaliknya, mereka lebih suka mengandalkan logika.

Mereka memberdayakan logika dan gigih dalam mencapai tujuan. Orang-orang kaya juga selalu memikirkan dirinya terlebih dahulu. Dengan menyelamatkan diri mereka, mereka dapat menyelamatkan harta yang sudah mereka miliki. Terdengar egois mungkin, namun mereka berpikir apapun yang terjadi padanya dapat berdampak besar bagi eksosistem.

3. Lebih Suka Menghasilkan Uang daripada Menghamburkan Uang

Orang kaya bisa membeli apa saja yang mereka inginkan tetapi mereka tidak melakukan itu. Perbedaan mendasar antara orang-orang berpenghasilan tinggi dan berpenghasilan rata-rata terletak dari cara mereka menjawab pertanyaan sederhana, "Mana yang lebih kamu sukai, menghasilkan uang atau membelanjakannya."

Orang-orang yang memiliki pendapatan rata-rata lebih suka membeli barang-barang mewah demi mendapat validasi bahwa mereka sukses. Sedangkan orang-orang kaya lebih suka memikirkan cara baru untuk mendapatkan uang daripada membelanjakan harta yang sudah ada.

Baca juga:

Jangan Ngaku Orang Kaya Kalau Kamu Masih Lakukan Hal ini

4. Nyaman dengan Gaya Hidup Sederhana

Orang-orang yang benar-benar kaya dan menguasai dunia memilih gaya hidup yang sangat sederhana. Prinsip yang dipegang teguh oleh mereka adala memiliki semua yang dibutuhkan tetapi tidak semua yang mereka inginkan. Untuk mendapatkan lebih banyak uang, mereka harus berhemat dan melewati pesta untuk bekerja sepanjang hari.

Cara berbusana mereka pun cenderung kasual. Alih-alih memikirkan penampilan tertentu, mereka cenderung berpenampilan apa adanya dan tidak merias diri. Daripada mematut diri di kaca seharian, mereka memilih untuk pergi bekerja lebih awal dan menghasilkan uang.

5. Membangun Keluarga

Kita tentu pernah mendengar pepatah kuno, 'banyak anak banyak rezeki'. Ternyata hal itu dianut pula oleh orang-orang kaya. Menurut statistik di Amerika, sebanyal 87% orang terkaya di dunia ini memiliki keluarga dan menjadi orang tua dari tiga anak atau lebih.

Walaupun keluarga besar tidak menjamin kamu akan menjadi miliuner tetapi dukungan moral dari orang tercinta membantu pengusaha beraset miliaran dapat mengatasi stres dengan baik. (avia)

Baca juga:

Hobi yang Bisa Dilakukan Oleh Orang Super Kaya