Ada Perayaan HUT ke-80 TNI di Monas, Penumpang KA Jarak Jauh Diminta Naik di Stasiun Jatinegara
Penumpang KA jarak jauh saat long weekend meningkat. Foto: MerahPutih.com/Kanu
MerahPutih.com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar acara perayaan HUT ke-80 di Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/10).
Dalam acara yang memamerkan sekitar 1.047 alat utama sistem senjata (alutsista), bakal dipadati warga yang dating untuk menonton dan bisa membuat area tersebut alami kepadatan.
Bagi yang akan melakukan perjalanan dengan kereta api, seluruh calon penumpang agar memperhatikan kembali jadwal keberangkatan KA serta menyesuaikan titik naik atau turun penumpang dengan adanya pemberlakuan BLB di Stasiun Jatinegara.
PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daerah Operasi (Daop) 1 Jakarta memberlakukan Berhenti Luar Biasa (BLB) perjalanan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) di Stasiun Jatinegara saat kegiatan perayaan HUT ke-80 TNI pada Jumat dan Minggu, 5 Oktober 2025.
Baca juga:
Proyek LRT Jabodebek Masih Utang Rp 2,2 Triliun, Beban Diserahkan ke PT KAI
“Penyesuaian pola operasi berupa BLB ini ditetapkan untuk mendukung mobilitas masyarakat sekaligus mengantisipasi potensi kepadatan penumpang dan lalu lintas di sekitar Stasiun Gambir," kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko di Jakarta, Jumat.
Seperti diketahui, kegiatan perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 TNI dipusatkan di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, pada Minggu, 5 Oktober 2025.
Oleh karena itu, sambung dia, dengan adanya pemberhentian luar biasa di Stasiun Jatinegara, maka penumpang memiliki alternatif yang lebih mudah untuk naik dan turun KA.
KAJJ yang berhenti di Stasiun Jatinegara terdiri dari yang yang berangkat dan datang. Untuk KAJJ yang berangkat pada Jumat, yakni KA Argo Semeru (nomor 6), KA Purwojaya (50F), KA Parahyangan (132), KA Taksaka (46),KA Argo Bromo Anggrek (2), dan KA Argo Dwipangga (16).
Lalu, KA Gunungjati (118), PLB Batavia (7006), KA Sembrani (40), KA Manahan (62), KA Cakrabuana (122),KA Purwojaya (58F),KA Taksaka (44), KA Brawijaya (38), dan KA Bima (8).
Sementara KAJJ yang datang pada Jumat, yaitu KA Purwojaya (53F), KA Parahyangan Fakultatif (141F), KA Taksaka (43), KA Argo Lawu (13), dan KA Argo Bromo Anggrek (1).
Selanjutnya, KAJJ yang berangkat pada 5 Oktober 2025, antara lain KA Argo Semeru (6), KA Purwojaya (50F), KA Purwojaya (58F), KA Purwojaya (54), KA Parahyangan (132), KA Taksaka (46), KA Taksaka (44),KA Taksaka (48) dan KA Argo Bromo Anggrek (2).
Kemudian, KA Argo Bromo Anggrek (4), KA Argo Dwipangga (16), KA Gunungjati (118), KA Gunungjati (120), PLB Batavia (7006),KA Sembrani (40),KA Sembrani (42),KA Manahan (62), KA Manahan (64), KA Cakrabuana (122), KA Cakrabuana (124),KA Brawijaya (38), KA Bima (8), KA Gajayana (36), KA Pandalungan (32), KA Argo Lawu (14) dan KA Argo Anjasmoro (30F).
Berikutnya, KAJJ yang datang pada 5 Oktober 2025, yaitu KA Purwojaya (53F),KA Parahyangan Fakultatif (141F), KA Taksaka (43), KA Argo Lawu (13), KA Argo Bromo Anggrek (1), KA Cakrabuana (123), dan KA Taksaka (47) (*)
Bagikan
Alwan Ridha Ramdani
Berita Terkait
Politikus Ingatkan Kehati-Hatian Saat Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza
Jenderal Wiranto Berduka, Istrinya Tutup Usia Dimakamkan di Solo Hari Ini
KA Batara Kresna Tertemper Mobil, PT KAI Daop Yogyakarta Tutup 14 Perlintasan Liar
Bakal Kirim 20 Ribu Pasukan Perdamaian ke Gaza, DPR Pertanyakan Alokasi Anggaran
KA Cut Meutia Perluas Konektivitas Hingga Wilayah Paling Barat Nusantara, Angkut 33.637 Angkut Pelanggan Sepanjang 2025
Wamenkes Benny: Penanganan TBC Tak Hanya Soal Medis, TNI-Polri Siap Dilibatkan
KAI Siagakan 735 Petugas Ekstra untuk Amankan Perjalanan Kereta Api Jelang Natal dan Tahun Baru 2026
Indonesia Contek China Kembangkan Kereta Api
Mantap Nih Bagi Warga Kalimantan! Pegembangan Jalur Kereta Api Dimulai 2026
KAI Catat ada 177 Titik Rawan Jalur Kereta Api saat Nataru 2026, mulai dari Ancaman Longsor sampai Banjir