Ada Peran Rini Soemarno di Balik Dugaan Korupsi Berjamaah Bos-Bos BUMN?


Mantan Menteri BUMN Rini Soemarno (ANTARA FOTO/Widodo S Jusuf)
MerahPutih.com - Pengamat kebijakan publik Azas Tigor Nainggolan mendukung langkah Menteri BUMN Erick Thohir yang mencopot sejumlah bos BUMN karena dianggap bermasalah.
Menurut Azas, semua direksi yang ditangkap atas nama tuduhan tindak pidana korupsi itu adalah produk masa kepemimpinan menteri BUMN sebelum Erick Thohir
Baca Juga
Erick Thohir Benarkan Royke Tumilaar Jadi Dirut Bank Mandiri
Azaz mencontohkan, dalam waktu sekitar 2 tahun ini, sejak Juli 2017 sudah ada 10 BUMN yang direktur atau pejabat di jajaran manajemennya tertangkap atau dinyatakan sebagai koruptor atau tersangka kasus korupsi. Bisa dikatakan, lanjut dia, bos-bos sejumlah BUMN itu diduga ramai-ramai melakukan aksi perampokan duit negara secara berjamaah.
"Periode ini adalah masa terburuk bagi kinerja manajemen BUMN yang dipilih oleh kepemimpinan menteri BUMN Rini Soemarno. Sudah terlalu banyak BUMN yang kinerjanya buruk akibat kasus korupsi dan pantas menjadi evaluasi total terhadap keberadaan manajemen unit usaha di Kementerian BUMN," kata Azas dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta, Senin (9/12).

Azas menyebut, langkah menteri BUMN Erick Thohir jadi penting melakukan bersih- bersih terhadap 142 BUMN yang mengelola aset senilai Rp. 8.200 Trilyun.
Baca Juga
Pengamat Duga Penyelundupan Harley Oleh Ari Askhara Lebih dari Sekali
"Ada baiknya bersih-bersih bukan hanya dikalangan direksi atau manajemen BUMN saja tetapi juga hingga ke para komisaris BUMN," ungkap dia.
Ia menjelaskan, terbongkarnya kasus korupsi di direksi BUMN membuktikan bahwa para komisaris di BUMN yang direksinya ditangkap korupsi telah gagal mengawasi kinerja direksi atau manajemennya.
"Komisaris yang mewakili para pemegang saham atau pemilik BUMN telah gagal, patut dievaluasi dan diganti juga jika tidak bekerja mengawasi secara baik," papar dia.
Azas yakin, apabila BUMN bekerja secara baik maka unit usaha BUMN akan mampu memberikan keuntungan bagi peningkatan kesejahteraan rakyat.
Baca Juga
Pengamat Duga Eks Anak Buah Jokowi Biarkan Ari Askhara Selundupkan Harley
"Justru habis dikorup oleh manajemennya sendiri. Jelas maraknya korupsi di tubuh BUMN sangat mengecewakan karena merugikan hak atas pembangunan rakyat Indonesia," tutup dia. (Knu)
Bagikan
Andika Pratama
Berita Terkait
Timnas Indonesia Terdekat Hadapi Lebanon, Pemain Los Angeles FC Adrian Wibowo Berharap Diberi Debut

Sisa 2 Laga Lagi, Erick Thohir Pede Timnas U-23 Bisa Lolos Piala Asia Setelah Imbang Lawan Laos

Penggawa Los Angeles FC Adrian Wibowo Bisa Bela Timnas Tanpa Naturalisasi

PSSI Yakin Miliano Jonathans Segera Mendapat Pengesahan FIFA dan AFC untuk Bela Timnas Indonesia

Mees Hilgers Tidak Penuhi Panggilan Timnas karena Urus Perpindahan Klub, Erick Thohir Coba Memahami

Miliano Jonathans Resmi WNI, Tampil Tidaknya Membela Timnas Indonesia September Ini Tergantung Patrick Kluivert

Mauro Zijlstra Tidak Didaftarkan untuk Kualifikasi Piala Asia U-23, Akan Gabung Timnas Indonesia Senior

Keputusan Kuwait Bikin Rencana Timnas Indonesia Berantakan, Erick Thohir Apresiasi Taiwan

Thom Haye Pilih Berkarier di Indonesia bersama Persib, Erick Thohir Pasrah

Erick Thohir Beri Komen Menohok Soal Lawan Baru Timnas Indonesia di FIFA Match Day
