8 Pemain CLS Knights Indonesia Masuk Radar Seleksi Timnas Basket

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 24 Januari 2018
8 Pemain CLS Knights Indonesia Masuk Radar Seleksi Timnas Basket

Arif Hidayat salah satu pemain CLS Knights Indonesia yang dipanggil untuk mengikuti seleksi timnas Foto: CLS

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Delapan pemain CLS Knights Indonesia masuk dalam radar seleksi timnas Basket untuk berlaga di Asian Games 2018. Kepastian itu disampaikan oleh pelatih kepala Fictor Gideon Roring bersama Johanis Winar (pelatih Pelita Jaya merangkap asisten pelatih timnas) usai menyaksikan secara langsung pertandingan tuan rumah melawan Tanduay Alab Pilipinas, di GOR Kertajaya pada Sabtu lalu

Meski tidak berlaga di kompetisi IBL, tidak lantas membuat peluang para pemain CLS Knights tertutup untuk bisa memperkuat timnas. Fictor Roring yang juga pernah melatih tim Satria Muda dan Garuda Bandung itu pun menuturkan, bahwa ia beberapa kali telah mengikuti sekaligus mengamati sepak terjang Sandy Febiansyakh cs lewat tayangan streaming, termasuk saat ia berkesempatan hadir langsung bersamaan dengan dilaksanakannya Seri IBL yang berlangsung di Surabaya pada pekan kemarin.

"Pertama yang ingin saya sampaikan, saya dan tim Pelita Jaya hadir disini untuk mendukung CLS Knights yang berlaga di ABL. Kita harus support penuh meski mereka tidak mengikuti kompetisi IBL. Apalagi CLS Knights membawa nama Indonesia di kompetisi yang levelnya sangat kompetitif dan satu level lebih tinggi dari IBL," ujarnya dalam rilis yang diterima MerahPutih.com, Rabu (24/1).

"Selain itu saya ingin mengamati secara langsung para pemain yang nantinya akan mengikuti seleksi awal timnas. Dalam pantauan saya dan coaching staff, ada sekitar delapan pemain CLS Knights yang rencananya akan kita panggil untuk mengikuti seleksi awal di Februari nanti," sambungnya Ito panggilan akrabnya.

Delapan pemain yang menjadi radar pantauan Ito adalah Sandy Febiansyakh Kurniawan, Ebrahim Enguio “Biboy” Lopez, Firman Dwi Nugroho, M.Saroni, Arif Hidayat, Kaleb Ramot Gemilang, Bima Riski Ardiansyah, Katon Adjie Baskoro. Tidak ada nama pengatur serangan veteran Mario Wuysang, meski diakuinya masih mumpuni di level permainan terbaiknya.

"Saya menghormati keputusannya pensiun dari timnas. Dan fokus saya saat ini ingin membangun regenerasi di timnas. Nanti akan ada sekitar kurang lebih 27 pemain yang akan kami seleksi awal, sebagian merupakan para pemain muda," tegasnya.

Meski tidak semua para pemain lokal CLS Knights mendapatkan waktu bermain yang banyak, bagi Ito bukan bearti kemampuan mereka tidak mumpuni. Dengan liga yang lebih ketat secara persaingan, tentunya membuat pelatih juga akan memaksimalkan komponen pemain asing dan asia keturunan. Bahkan untuk level pendatang baru, ia memberikan pujian kepada para pemain lokal yang tidak kalah kelas dengan para pemain level asia lainnya.

Bahkan selepas laga melawan Tanduay Pilipinas, Itop juga menyampaikan dukungannya kepada Managing Partner CLS Knights Indonesia, Christopher Tanuwidjaja dan berharap mereka tidak patah semangat di tahun pertamanya.

"Kita harus berterima kasih kepada CLS Knights (Christopher Tanuwidjaja) yang sudah mengikuti liga ABL yang besar, setelah beberapa tahun lamanya tidak ada tim asal Indonesia yang bermain di sini. Tim ini punya modal yang bagus salah satunya fans mereka yang loyal," tegas Ito

"Saya respek kepada CLS Knights dan pesan saya semua aspek tidak boleh miss, mulai dari hal yang sangat kecil mulai dari pengaturan travelingnya, coaching staff, perekrutan pemain asing, manajemen klub dari semua aspek, semua harus saling mendukung satu sama lainnya," pungkasnya. (*)

#CLS Knights Indonesia #Timnas Basket Indonesia #Asian Games 2018
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Olahraga
Daftar 24 Pemain yang Dipanggil Ikut TC Timnas Basket Putri untuk Piala Asia dan SEA Games
TC dimulai Senin, 10 Februari 2025 sebagai persiapan untuk FIBA Asia Women's Cup Division A dan SEA Games 2025.
Frengky Aruan - Selasa, 11 Februari 2025
Daftar 24 Pemain yang Dipanggil Ikut TC Timnas Basket Putri untuk Piala Asia dan SEA Games
Olahraga
Timnas Basket Kalah dari Korea Selatan, Johannis Winar Terkejut dengan Strategi Pertahanan Lawan
Timnas Basket Indonesia kalah 78-86.
Frengky Aruan - Jumat, 22 November 2024
Timnas Basket Kalah dari Korea Selatan, Johannis Winar Terkejut dengan Strategi Pertahanan Lawan
Olahraga
SEA Games 2025 Lebih Realistis bagi Timnas Basket Indonesia
Timnas Basket diyakini bisa berbicara di SEA Games dibanding FIBA Asia Cup 2025 di Arab Saudi.
Frengky Aruan - Senin, 26 Februari 2024
SEA Games 2025 Lebih Realistis bagi Timnas Basket Indonesia
Olahraga
Perbasi Jaring Pebasket Muda Bertinggi Lebih dari 180 Cm untuk Digembleng di Lithuania
Diharapkan 15 pemain potensial didapatkan untuk diterbangkan ke Lithuania, berlatih kurang lebih selama 6 bulan.
Frengky Aruan - Senin, 19 Februari 2024
Perbasi Jaring Pebasket Muda Bertinggi Lebih dari 180 Cm untuk Digembleng di Lithuania
Olahraga
Darah Muda Timnas Basket Digembleng demi Ambisi di SEA Games 2025
Skuad yang bermaterikan pemain muda juga akan mentas di pertandingan-pertandingan level internasional pada 2024, salah satunya Kualifikasi Piala Basket Asia
Frengky Aruan - Minggu, 18 Februari 2024
Darah Muda Timnas Basket Digembleng demi Ambisi di SEA Games 2025
Olahraga
Kesempatan bagi Pemain Muda Tambah Jam Terbang di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
Para pemain muda diberi kesempatan tampil di Kualifikasi Piala Basket Asia (FIBA Asia Cup) 2025 untuk menambah pengalaman.
Frengky Aruan - Selasa, 06 Februari 2024
Kesempatan bagi Pemain Muda Tambah Jam Terbang di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025
Bagikan