6 KRI Dikerahkan ke Wilayah Bencana Sumatera, Dansatfib Koarmada I Jadi Koordinator

Alwan Ridha RamdaniAlwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 Desember 2025
6 KRI Dikerahkan ke Wilayah Bencana Sumatera, Dansatfib Koarmada I Jadi Koordinator

Sejumlah orang beraktivitas di dekat KRI Sutedi Senoputra-378 yang mendistribusikan 30 ton beras bantuan dari Kementrans untuk korban banjir dan longsor di Aceh melalui Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara. ANTARA/Try Vanny S

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Rabu (3/12) mencatat 753 orang meninggal dunia, 650 orang hilang, dan 2.600 orang luka-luka, disertai kerusakan infrastruktur berat yang menghambat akses bantuan ke berbagai lokasi.

Juru Bicara Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh Murthalamuddin menyatakan TNI Angkatan Laut mengerahkan sejumlah Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) untuk mendukung percepatan penyaluran bantuan kemanusiaan kepada korban banjir di Aceh.

Operasi tersebut di bawah komando Dansatfib Koarmada I yang bertanggung jawab mengoordinasikan seluruh unsur KRI dalam misi tersebut.

Dalam pelaksanaan tugas kemanusiaan, beberapa unsur KRI diberangkatkan dengan rute berbeda menuju wilayah terdampak banjir di Aceh.

Baca juga:

Turut Berduka Atas Banjir Sumatera, Sekjen PBB Tawarkan Bantuan Tanggap Bencana

Pergerakan kapal, yakni KRI Teluk Gilimanuk (TGL) sedang berlayar dari Jakarta menuju Aceh dan dijadwalkan tiba di Pelabuhan Krueng Geukueh, Aceh Utara, pada Jumat (5/12) pagi.

KRI dr Soeharso (SHS) sebagai kapal rumah sakit TNI AL membawa bantuan dan fasilitas layanan kesehatan darurat, berlayar dari Jakarta menuju Langsa dengan perkiraan tiba di lokasi pada Jumat (5/12) sore.

Selain itu, KRI Sutedi Senoputra (SSA) KRI SSA mengangkut bantuan dari Belawan ke Langsa dan telah tiba pada Minggu (30/11) pagi, membawa logistik untuk Aceh bagian timur.

KRI dr Radjiman Wedyodiningrat (RJW), sebagai kapal bantu rumah sakit, membawa bantuan menuju wilayah pesisir barat Sumatra, guna mendukung penanganan darurat di daerah yang sulit dijangkau melalui jalur darat.

Selain itu, KRI Torani (TRN) dipersiapkan untuk mendistribusikan bantuan ke Aceh bagian timur, terutama daerah yang membutuhkan suplai logistik.

Dan, KRI Sultan Thaha Syaifuddin (STS) melewati rute Belawan-Lhokseumawe-Sabang, memastikan distribusi bantuan menjangkau Aceh utara hingga kawasan kepulauan.

#Banjir Bandang #Banjir #Kapal Perang
Bagikan

Berita Terkait

Indonesia
6 KRI Dikerahkan ke Wilayah Bencana Sumatera, Dansatfib Koarmada I Jadi Koordinator
Dalam pelaksanaan tugas kemanusiaan, beberapa unsur KRI diberangkatkan dengan rute berbeda menuju wilayah terdampak banjir di Aceh.
Alwan Ridha Ramdani - Rabu, 03 Desember 2025
6 KRI Dikerahkan ke Wilayah Bencana Sumatera, Dansatfib Koarmada I Jadi Koordinator
Indonesia
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
Metode airdrop bantuan TNI menuai kritik. TNI tegaskan keselamatan dan ketepatan sasaran menjadi prioritas utama.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Metode Airdrop Bantuan di Sumatra Dikritik, TNI Pastikan Prosedur Keselamatan Diutamakan
Indonesia
Dorong Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional untuk Sumatra, DPR: Penanganan Bencana Tak Bisa Lagi Mengandalkan Pemda
Wakil Ketua VIII DPR RI Ansory Siregar menyebut bencana banjir dan longsor di Aceh, Sumut, dan Sumbar telah melampaui kapasitas pemerintah daerah.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Dorong Pemerintah Tetapkan Status Bencana Nasional untuk Sumatra, DPR: Penanganan Bencana Tak Bisa Lagi Mengandalkan Pemda
Indonesia
[HOAKS atau FAKTA]: Dunia Tetapkan Status Bencana Internasional untuk Indonesia
Beredar informasi di media sosial yang menyebut: Dunia tetapkan status bencana internasional untuk Indonesia. Cek Faktanya!
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
[HOAKS atau FAKTA]: Dunia Tetapkan Status Bencana Internasional untuk Indonesia
Indonesia
Update: Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar Capai 744 Orang, 551 Masih Hilang
Bencana di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat menyebabkan 744 korban meninggal dan 551 hilang. Ribuan rumah rusak, OMC terus dijalankan.
Ananda Dimas Prasetya - Rabu, 03 Desember 2025
Update: Korban Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar Capai 744 Orang, 551 Masih Hilang
Indonesia
'Hujan' Logistik dari Langit, TNI AU Kirim Hercules C-130J Super ke Aceh Tamiang
Metode penerjunan ini dirancang untuk memastikan paket bantuan dapat mendarat secara aman dan stabil
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
'Hujan' Logistik dari Langit, TNI AU Kirim Hercules C-130J Super ke Aceh Tamiang
Indonesia
DPR Sebut 'Tobat Nasuha' Bukan Solusi Banjir di Sumatera, Hutan Gundul Biang Keladi yang Belum Beres
Bencana banjir ini salah satunya akibat penggundulan hutan, tutupan, selain karena curah hujan yang ekstrem
Angga Yudha Pratama - Rabu, 03 Desember 2025
DPR Sebut 'Tobat Nasuha' Bukan Solusi Banjir di Sumatera, Hutan Gundul Biang Keladi yang Belum Beres
Indonesia
Pemerintah Diharap Segera Ganti Status Bencana Hidrometeorologi yang Menghantam 3 Provinsi di Sumatera
Ini bersifat bantuan masa panik
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 Desember 2025
Pemerintah Diharap Segera Ganti Status Bencana Hidrometeorologi yang Menghantam 3 Provinsi di Sumatera
Indonesia
Pemerintah Diharap Evaluasi Mitigasi Bencana Usai Banjir Bandang Beruntun di Sumatera
Lasarus menegaskan bahwa pemerintah memiliki kewajiban moral untuk memberikan kepastian informasi kepada keluarga korban
Angga Yudha Pratama - Selasa, 02 Desember 2025
Pemerintah Diharap Evaluasi Mitigasi Bencana Usai Banjir Bandang Beruntun di Sumatera
Indonesia
Data Korban Banjir Sumatra: Meninggal 708 Jiwa, Warga Hilang 499 Orang
Kabupaten yang paling terdampak di Sumatera Utara adalah Tapanuli Tengah, Tapanuli Selatan, Sibolga, dan Tapanuli Utara.
Alwan Ridha Ramdani - Selasa, 02 Desember 2025
Data Korban Banjir Sumatra: Meninggal 708 Jiwa, Warga Hilang 499 Orang
Bagikan