5 Tanda Anjing Kesal dengan Tuannya


Inilah tanda-tanda anjing kamu sedang kesal. (Foto: unsplash/JamieStreet)
ANABUL juga memiliki perasaan hati yang sama dengan manusia. Terkadang bisa merasa bahagia, ceria, dan marah. Sebagai pemilik anabul penting untuk memperhatikan hewan peliharaannya, untuk menjaga mood-nya tetap stabil.
Untuk mengetahui kondisi anjing yang sedang kesal dengan kamu, dapat diketahui melalui gerak-gerik yang ia lakukan ini. Tanda-tanda ini diungkapkan melalui laman Cheatsheet.
Baca juga:
1. Lihat Kupingnya

Cara yang mudah untuk diketahui dari anabul adalah dengan ekspresi tubuhnya. Jika kamu menyadari kuping anjing kamu rata, kemudian mulutnya tertutup, itu berarti ia sedang kesal atau marah. Namun, kamu tidak perlu khawatir, karena kemungkinan anjing tersebut tidak menyimpan dendam. Berikan sentuhan di belakang telinganya, akan membuatnya memaafkan kamu.
2. Anjing Pipis Sembarangan

Tanda ini menjadi salah satu petunjuk bagi anabul yang sedang merasa kesal. Hal ini serupa dengan kejadian saat anjing kamu masih kecil yang menghancurkan barang seperti sepatu, sandal, dan barang-barang di sekitarnya. Jika hal ini terjadi, kamu jangan membalasnya dengan memarahi balik anabul, tetapi kamu cari sumber masalahnya dan berikan mainan untuk dimainkan.
Baca juga:
3. Anjing akan Menjilati Bibirnya

Anjing akan mengeluarkan liurnya ketika, ia melihat makanan di depannya. Namun, jika tidak ada makanan di sekitarnya, dan dia mulai menjilati bibir dan hidungnya, itu bisa menjadi tanda bahwa anjing kamu sedang kesal atau marah. Kamu bisa memberikan pelukan hangat atau dengan mengelus badan anjing kamu, untuk mengurangi amarahnya.
4. Menggeram

Jika anjing menggeram, kamu perlu berhati-hati. Ini tandanya anjing kamu sudah berada di tingkat kemarahan yang cukup tinggi. Dia bisa saja melakukan serangan dadakan, jika ia merasa terusik oleh hal di sekitarnya. Jadi, ketika sudah melihat tatapan seperti ini, kamu harus berhenti mengganggunya.
5. Tidak Menatap Kamu

Anjing akan mengalihkan pandangannya ketika, ia merasa kesal. Menurut pelatih dan ahli anjing, Erin Askeland, berkata “Anjing yang senang dan merasa nyaman akan menyukai untuk membuat tatapan mata dengan tuannya dan mencari perhatian. Sementara, anjing yang marah atau kesal mungkin akan menghindar dari interaksi, dan menjauh dari pemiliknya, meninggalkan ruangan, atau bahkan tidur di tempat yang berbeda.” (Cil)
Baca juga:
Bagikan
Berita Terkait
Macan Tutul Kabur Dari Lembang Park and Zoo ke Gunung Tangkuban Parahu Bahayakan Nyawa Warga

Indonesia Kejar Status Zona Bebas PMK tanpa Vaksinasi dari Organisasi Kesehatan Hewan Dunia

Good Boy: Film Horor Tentang Anjing yang Melawan Arwah Jahat

Minta Hewan Peliharaan Dijadikan Pakan Predator, Kebun Binatang di Denmark Autokena Kecam

Kebun Binatang di Denmark Minta Hewan Peliharaan yang tak Diinginkan Dijadikan Pakan Predator

Jangan Biarkan Hewan Peliharaan Tanpa Sistem Imun, Sudah Ada Pakan Premium Jadi Pilihan

Anggota DPRD Provinsi DKI Dorong Taman di Jakarta Ramah Hewan

Babi Viral Pejaten Gegerkan Warga! Begini Nasibnya Supaya Tak Ada 'Anak Babi' Susulan

Pemprov DKI Bakal Berikan Subsidi Hewan Saat Berobat, Bukan Iuran Seperti BPJS Kesehatan

Wacana soal BPJS Hewan, Francine PSI Minta Layanan Kesehatan Hewan Dipenuhi Terlebih Dahulu
