2 Pebalap Muda yang akan Ramaikan MotoGP 2020


MotoGP akan kompetitif dengan kehadiran pebalap muda. (Foto: Pexels/Pixabay)
PEBALAP muda siap menggusur pebalap senior yang sudah semakin melemah performanya. Jorge Lorenzo sudah pensiun, Daniel Pedrosa pada musim sebelumnya sudah tidak terlihat membalap. Meskipun demikian masih ada beberapa nama seperti Valentino Rossi atau Andrea Dovisiozo yang menjadi daya tarik MotoGP musim ini.
Menurut laman BolaSkor diam-diam beberapa pebalap muda sudah mulai merangsek naik kelas dari Moto2 ke MotoGP. Pebalap-pebalap muda ini sepertinya siap untuk menumbangkan raja-raja lama. Performa mereka pada Moto2 mengagumkan. Tentunya yang paling menonjol adalah Alex Marquez yang satu tim dengan kakaknya Marc.
Baca Juga:
Brad Binder

Pembalap kelahiran Afrika Selatan ini masuk jajaran pembalap muda MotoGP 2020. Ia memulai karier di kelas Moto3 pada tahun 2011 bersama tim Andalucia Banca Civica (Aprilia). Sayangnya ia tidak bersinar sampai kemudian masuk ke tim Red Bull KTM Ajo di tahun 2015. Dengan tim itu dia meraih posisi ke-6 klasemen akhir. Kemudian pada musim tahin berikutnya, Binder meraih juara dunia Moto3.
Tahun 2017 Binder naik kelas ke Moto2 kemudian duduk pada posisi ke-8 di tahun pertama di kelas ini. Musim berikutnya dia duduk di posisi tiga, berlanjut menjadi di posisi kedua di musim tahun 2019. Dia hanya kalah tiga poin dari Alex Marquez. Bukan tanpa alasan bila kemudian tim MotoGP, Red Bull KTM menarik dalam jajaran pebalapnya.
Baca Juga:
Iker Lecuona

Pebalap asal Spanyol ini dalam MotoGP bergabung pada tim KTM Tech 3. Pebalap paling muda ini bisa jadi adalah ancaman nyata bagi semua pebalap MotoGP. Dia dikenal memiliki gaya balapan agresif dan mampu beradaptasi dengan cepat pada kondisi sirkuit. Menurut pengamat MotoGP, Lecuona mampu mengatasi dan mengendalikan ban depan dengan baik dalam kondisi apapun.
Lecuona terjun ke dunia balap pada Moto2 dengan Swiss Junior/Suter. Meskipun dinilai positif, namun Lecuona belum menunjukan performa terbaiknya. Di awal kariernya dia hanya berhasil duduk di posisi 17 klasemen akhir. Kemudian ketika berpindah ke tim Race Experience/Kalex berhasil memperbaiki posisinya duduk di urutan ke 7. Dengan tim Garage Plus/Kalex belum menunjukan performa maksimal karena terlibat kecelakaan.
Tahun 2018, Lecuona bergabung pada KTM masih pada Moto2 yang membuatnya mampu memperbaiki performa dirinya. Dengan modal dua kali naik podium, Lecuona ditarik masuk ke MotoGP oleh tim Tech 3. Pengalaman pada MotoGP sebenarnya bukan hal yang asing bagi dirinya. Dia sempat menggantikan pebalap Miguel Oliviera di tim itu yang cidera karena kecelakaan. Lecuona sempat menjajal panasnya MotoGP di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. (*)
Baca Juga:
Bagikan
Berita Terkait
Penjualan Tiket MotoGP Mandalika 2025 Baru 30%, MGPA: Detik-Detik Akhir Baru Meningkat

Honda PCX160 2025 Hadir dengan Fitur Canggih RoadSync, Simak Spesifikasinya

5 Alasan Kamu Harus Punya New Honda Scoopy dan PCX 160 2025, ini Fitur dan Keunggulannya

Hasil MotoGP Hungaria 2025: Marc Marquez Amankan Kemenangan Ketujuh Secara Beruntun

Jadwal dan Siaran Langsung MotoGP Hungaria 2025: Persaingan Sengit Berlanjut di Sirkuit Balaton Park

Pengguna Motor Matic Bisa Dapat Hadiah saat Beli Oli, Begini Caranya!

Fermin Aldeguer Tampil Impresif di MotoGP Austria 2025, Raih Podium dan Jadi Rider of the Race di Red Bull Ring

Francesco Bagnaia Mengecewakan di MotoGP Austria 2025

Rayakan HUT ke-80 RI, Pengendara Motor di Jabodetabek Bisa Dapat Harga Spesial saat Ganti Oli

Minimalisir Momen Kehilangan Kendali Motor, Sistem Kontrol Stabilitas Mulai Digunakan pada MotoGP Austria 2025
