14 Pedagang Pasar Serdang Positif Corona


Sejumlah warga RW 06 Kelurahan Semper Barat mengikuti uji swab untuk mengantisipasi penularan COVID-19. (ANTARA/HO-Humas Pemkot Jakarta Utara)
MerahPutih.com - Sebanyak 14 orang pedagang di Pasar Serdang, Kemayoran, Jakarta Pusat dinyatakan positif COVID-19 setelah mengikuti tes swab.
Sebelumnya, 9 orang pedagang dinyatakan positif COVID-19 setelah mengikuti tes swab Rabu (11/6).
Baca Juga:
Dokter Buana, Kepala Puskesmas Kemayoran saat dikonfirmasi mengatakan bahwa penambahan kasus positif tersebut berdasarkan tes swab terhadap 180 pedagang di Pasar Serdang.
"Benar, sebelumnya ada 9 orang dan hasil swab bertambah menjadi 14 orang," kata Buana, Kamis (11/6).

Pihaknya sudah mengirimkan tes PCR atau polymerase chain reaction terhadap 55 orang lainnya. Hasilnya masih menunggu paling lama 7 hari.
"Tadi dinaikkan tes PCR atau swab 55 orang dan kami kirim ke laboratorium untuk dilakukan pemeriksaan. Hasilnya menyusul paling lama 7 hari," lanjutnya.
Sebelumnya, pada pekan lalu, Rabu (3/6), Kelurahan Serdang melaksakan kegiatan tes cepat karena salah satu pedagang pasar tersebut dinyatakan positif COVID-19.
Baca Juga:
Update Corona di DKI Kamis (11/6): 8.552 Positif, 3.664 Orang Sembuh
Pemeriksaan yang dilakukan di Gedung Gelanggang Remaja (GOR) Kemayoran ini diselenggarakan oleh tenaga medis dari Puskesmas Kemayoran.
Sementara itu, Lurah Serdang Rizka menyampaikan, bahwa satu pedagang pertama yang diketahui positif Covid-19 itu dirawat di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Hasil pemeriksaan dari 180 orang tersebut bertambah menjadi 14 orang yang positif Covid-19, dari hasil sebelumnya, yakni 9 orang. Kemudian, saat ini pihak medis di Puskesmas Kemayoran masih menunggu hasil pemeriksaan dari 55 orang lainnya. (Knu)
Baca Juga:
Puluhan Orang Ambil Paksa Jenazah Wanita Positif COVID-19, Polisi Ciduk Provokatornya
Bagikan
Berita Terkait
Ilmuwan China Temukan Virus Corona Kelelawar Baru yang Sama dengan COVID-19, Disebut Dapat Menular ke Manusia Lewat

COVID-19 di Tiongkok Meninggi, 164 Orang Meninggal dalam Sebulan
