13 Warga Yogyakarta Meninggal Dunia Diduga Terserang Leptospirosis

Andika PratamaAndika Pratama - Rabu, 28 Maret 2018
13 Warga Yogyakarta Meninggal Dunia Diduga Terserang Leptospirosis

Ilustrasi jenazah korban meninggal dunia. foto: Istockphoto

Ukuran text:
14
Dengarkan Berita:

MerahPutih.com - Memasuki puncak musim hujan sebanyak 50 warga Daerah Istimewa Yogyakarta diduga terjangkit leptospirosis. Dari jumlah tersebut, 13 orang meregang nyawa karena penyakit yang disebabkan oleh bakteri Leptospira ini.

Dinas Kesehatan DIY mengumumkan dari 13 warga suspec leptos yang meninggal, baru satu warga yang terbukti positif lepto.

"Dari 13 orang itu sudah diperiksa beberapa. Hasilnya baru satu yang positif. Lainnya masih belum keluar hasil pemeriksaan," ujar Kepala Seksi Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DIY, Setyarini Restu Lestari melalui sambungan telepon di Yogyakarta, Selasa (27/3)

Warga yang suspec meninggal dunia terdiri dari enam warga Bantul, dua warga Kota Yogyakarta, dua warga Kulonprogo, dua penduduk Gunung Kidul dan satu warga Sleman.

"Warga yang meningal dunia positif lepto adalah warga Bantul, laki-laki berusia sekitar 52 tahun dan bekerja sebagai petani," kata Rini.

Rini menambahkan pada tahun ini ada pergeseran wilayah persebaran penyakit yang disebabkan oleh kencing dan kotoran tikus ini. Tahun lalu kejadian lepto paling tinggi berada di Gunung Kidul. Sementana tahun ini warga di Kabupaten Bantul paling banyak suspec lepto.

"Selama trisemeter awal 2018, Bantul dan Sleman jadi kantong wilayah terjangkit suspec lepto. Hingga Maret 2018, ada 27 warga Bantul yang suspec lepto," jelas Rini.

Kepala Dinas Kesehatan DIY, Pembajun Setyaningastutie mengimbau masyarakat tak perlu cemas dengan penyakit ini. Sebab bakteri leptospira hanya bisa menginfeksi manusia melalui luka.

Catatan Dinas Kesehatan DIY, sepanjang tahun 2017 ada 296 warga suspect terserang leptospirosis. Setidaknya 38 suspect meninggal dunia dan 20 di antaranya dinyatakan positif kena leptospirosis.

Berita ini merupakan laporan Teresa Ika, kontributor merahputih.com, untuk wilayah Yogyakarta dan sekitarnya.

#Meninggal Dunia #Penyakit Serius
Bagikan
Ditulis Oleh

Andika Pratama

Berita Terkait

Indonesia
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pulau Untung Jawa, Polisi Lakukan Penyelidikan
Jasad pria tanpa identitas ditemukan mengapung di perairan Pulau Untung Jawa, Kamis (4/12). Polisi kini sedang menyelidiki temuan tersebut.
Soffi Amira - Jumat, 05 Desember 2025
Jasad Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mengapung di Pulau Untung Jawa, Polisi Lakukan Penyelidikan
Indonesia
Update Bencana Aceh: Korban Meninggal Dunia Bertambah Jadi 326 Orang, 167 Masih Hilang
Korban meninggal dunia akibat bencana Aceh kini bertambah jadi 326 orang. Lalu, 167 orang lainnya dinyatakan masih hilang.
Soffi Amira - Jumat, 05 Desember 2025
Update Bencana Aceh: Korban Meninggal Dunia Bertambah Jadi 326 Orang, 167 Masih Hilang
Lifestyle
28 November Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatan Nasional dan Dunia
Cari tahu 28 November memperingati hari apa. Mulai dari Hari Menanam Pohon Indonesia hingga berbagai peristiwa sejarah dunia. Lengkap dan terbaru
ImanK - Kamis, 27 November 2025
28 November Memperingati Hari Apa? Ini Daftar Peringatan Nasional dan Dunia
Indonesia
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, ini Profil dan Perjalanan Kariernya
Mantan Ketua KPK, Antasari Azhar, meninggal dunia pada Sabtu (8/11). Berikut ini adalah profil dan perjalanan kariernya.
Soffi Amira - Sabtu, 08 November 2025
Mantan Ketua KPK Antasari Azhar Meninggal Dunia, ini Profil dan Perjalanan Kariernya
Indonesia
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Kabar duka datang dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Pakubuwono XIII wafat pada usia 77 tahun di RS Indriati Solo Baru, Minggu (2/11) pagi.
Ananda Dimas Prasetya - Minggu, 02 November 2025
Raja Keraton Surakarta Pakubuwono XIII Wafat di Usia 77 Tahun
Indonesia
4 Orang Meninggal Dunia dalam Tabrak Lari di Sragen, Pelaku Langsung Ditangkap Polisi
Polres Sragen menangkap pelaku tabrak lari yang menewaskan satu keluarga, Selasa (28/10).
Soffi Amira - Selasa, 28 Oktober 2025
4 Orang Meninggal Dunia dalam Tabrak Lari di Sragen, Pelaku Langsung Ditangkap Polisi
Indonesia
Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam
IPDN membenarkan adanya calon praja angkatan XXXVI bernama Maulana Izzat Nurhadi asal Maluku Utara yang meninggal dunia.
Wisnu Cipto - Jumat, 10 Oktober 2025
Calon Praja IPDN Meninggal Setelah Pingsan Saat Ikut Apel Malam
Indonesia
Tragedi Ponpes Al Khoziny Jadi Bencana Paling Parah di 2025, Banyak Menelan Korban Jiwa
Tragedi di Ponpes Al Khoziny jadi bencana paling parah di 2025. Sebab, insiden tersebut banyak menelan korban jiwa.
Soffi Amira - Senin, 06 Oktober 2025
Tragedi Ponpes Al Khoziny Jadi Bencana Paling Parah di 2025, Banyak Menelan Korban Jiwa
Indonesia
Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Bertambah Jadi 17 Orang, Evakuasi Masih Andalkan Alat Berat
Korban tewas ambruknya Ponpes Al Khoziny bertambah jadi 17 orang. Dua jenazah ditemukan di area wudu musala. Lalu, satu orang lainnya ditemukan di area berbeda.
Soffi Amira - Sabtu, 04 Oktober 2025
Korban Tewas Ponpes Al Khoziny Bertambah Jadi 17 Orang, Evakuasi Masih Andalkan Alat Berat
Indonesia
Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, DPR Duga Ada Keterlibatan Geng Kriminal Internasional
Diplomat RI, Zetro Leonardo Purba, tewas ditembak di Peru. DPR RI menduga, ada keterlibatan geng kriminal internasional dalam kasus tersebut.
Soffi Amira - Rabu, 03 September 2025
Diplomat Zetro Tewas Ditembak di Peru, DPR Duga Ada Keterlibatan Geng Kriminal Internasional
Bagikan