1.240 Orang Perusuh di Jakarta yang Ditangkap Kebanyakan Berasal Luar Kota dan Masih Berstatus Pelajar


Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri. (Foto: Humas Polri)
Merahputih.com - Sebanyak 1.240 orang diamankan pasca kerusuhan di Jakarta dan sekitarnya. Sebagian besar pelaku bukan warga Jakarta, melainkan berasal dari Jawa Barat, Banten, hingga Jawa Tengah.
“Mayoritas berasal dari luar Jakarta,” jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri kepada wartawan di Balai Kota DKI, Senin (1/9).
Banyak pelaku berasal dari kalangan pelajar SMA dan STM. Polisi juga telah mengantongi identitas pelaku perusakan dan penjarahan fasilitas umum.
“Kami akan bertindak tegas. Penangkapan lanjutan akan segera dilakukan,” jelas Edi.
Baca juga:
3.915 Orang Ditangkap karena Terlibat Demo Rusuh, Mabes Polri Klaim Situasi Kondusif
Ia mengatakan, bersama TNI telah mendapat instruksi Presiden Prabowo Subianto dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk melakukan tindakan tegas pada pelaku perusakan dan aksi anarkis.
“Mudah-mudahan ke depan Kota Jakarta akan semakin aman damai,” katanya.
Sebelumnya, Presiden Prabowo mengingatkan masyarakat agar tidak melakukan aksi anarkis yang merugikan kepentingan umum, terutama perusakan fasilitas publik. Tindakan tersebut sama saja dengan menyia-nyiakan uang rakyat. (Knu)
Bagikan
Joseph Kanugrahan
Berita Terkait
Kecam Kekerasan dalam Demo di Jayapura, DPR: Ungkap Aktor Intelektual

Polisi Bunuh Polisi, 5 Tersangka Kena Pasal Pembunuhan Berencana Termasuk Istri Brigadir Esco

Imbas Demo di Gedung Trans7, Sejumlah Layanan Transjakarta Terganggu

Mabes Polri Sebut Oknum Polisi Rusak Citra Anggota Lain, Turunkan Tingkat Kepercayaan Rakyat

Aksi Unjuk Rasa Emak-emak Tolak MBG di Depan Gedung Badan Gizi Nasional Jakarta

Seorang Siswa SMPN 1 Geyer Grobogan Meninggal Akibat Perundunga, 10 Guru Diperiksa Polisi

Polisi Telusuri Dugaan Eksploitasi di Balik Kematian Terapis Remaja Delta Spa Pejaten

Geng Motor Makassar Main Panah, Kapolsek Instruksikan Tembak di Tempat

Polisi Cari Pelaku Teror Bom di Sekolah NJIS Kelapa Gading, Akun Kripto tak Terdaftar di Indonesia

DPR Nilai Unjuk Rasa Anarkis Bukti Kegagalan Intelijen dan Koordinasi TNI-Polri Akibat Ego Sektoral
