Zelenskyy Tolak Kesepakatan Mineral, AS Desak Kembali ke Meja Perundingan

MerahPutih.com - Penasihat keamanan nasional Presiden AS Donald Trump menekan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy agar kembali berunding soal kesepakatan mineral kritis dengan Washington. Ketegangan antara kedua negara pun semakin meruncing.

Zelenskyy sebelumnya menolak rencana AS yang ingin mendapatkan bagian dari kekayaan mineral Ukraina sebagai bentuk pembayaran atas bantuan perang. Menurutnya, perjanjian itu tidak memberikan jaminan keamanan yang jelas bagi Ukraina.

"Dia harus kembali ke meja perundingan," ujar Mike Waltz, penasihat keamanan nasional AS, dalam konferensi pers Kamis (20/2), seperti diberitakan Aljazeera.

Waltz menambahkan bahwa Trump kecewa dengan sikap Zelenskyy yang menolak negosiasi. "Presiden Trump jelas sangat frustrasi karena Zelenskyy belum juga mau duduk bersama dan mengambil peluang yang sudah kami tawarkan," katanya.

Baca juga:

Zelenskyy Respons Tuduhan Trump, Sebut Presiden AS Sebar Disinformasi

Tak lama setelah pernyataan tersebut, AS membatalkan konferensi pers yang sedianya digelar di Kyiv bersama Zelenskyy dan utusan AS. Padahal, sebelumnya Zelenskyy dijadwalkan berbicara di hadapan media bersama Letnan Jenderal Keith Kellogg, utusan khusus AS untuk Ukraina, usai pertemuan mereka di Kyiv. (ikh)