Viral, Menyirami Tanaman dengan Es Batu
Rabu, 02 September 2020 -
AKSI warganet yang menyirami tanaman angrek dengan es batu jadi viral. Mereka yang melakukan hal ini percaya bahwa menggunakan es batu daripada air biasa untuk menyirami tanaman akan memberi waktu bagi akar dan tanah untuk menyerap air. Hal itu juga memastikan air tidak menggenang atau bocor keluar dari dasar wadah tanaman.
Karena banyak orang percaya akan teori itu, melansir Bustle, terdapat beberapa perusahaan yang secara khusus menjual 'es batu bunga anggrek'. Es itu datang dengan instruksi bahwa bunga anggrek harus disirami dengan tiga es batu per minggu.
BACA JUGA:
Banyak orang menjadi tertarik untuk mencobanya. Alasan yang masuk akal dan praktik yang simpel membuat orang tertarik. Apalagi belakangan ini memiliki tanaman untuk di dalam rumah menjadi sebuah tren. Namun, apakah cara itu baik untuk tanaman kamu?

Melansir laman The Guardian, para ahli mengatakan hal itu bukanlah cara yang baik. "Saya tidak merekomendasikan teknik ini," ucap Lauren Camilleri dari Leaf Supply kepada The Guardian Australia.
Camilleri mengatakan es batu masih bisa menggenangi tanaman jika es batunya mencair lebih cepat daripada yang bisa diserap. Namun, yang paling penting, suhu es yang ekstrem dapat membuat tanaman kamu shocked dan membunuhnya. "Saat kita membawa tanaman ke dalam rumah, apa yang seharusnya kita lakukan ialah menirukan lingkungan asli sang tanaman semirip mungkin dalam hal sinar dan cara kita menyirami mereka," jelas Camilleri kepada The Guardian Australia.
I have an orchid that i'm currently keeping alive for the first time in my life. No ice cube method here - because directly watering bad lol. My directions say to place the pot in a bowl of water for 15 minutes once a week. my blooms tripled in 2 weeks and none have died. pic.twitter.com/zwtUfwNJEP
— Tammy Davis (@TammyDavis709) July 9, 2020
Banyak tanaman yang tahan lama dalam ruangan. Tanaman tropis yang habitat aslinya dari hutan hujan, misalnya. Jadi air yang mereka dapatkan dari alam pasti tidak akan terlalu panas atau terlalu dingin.
Walau begitu, Bustle menulis bahwa kedua sisi belum memiliki fakta yang kuat. Trik es batu belum cukup dipelajari untuk mengatakan dengan pasti apakah itu akan membahayakan tanaman hiasmu. Banyak informasi yang menyarankan agar metode tersebut tidak berhubungan dengan anggrek dan varietas tanaman rumah yang menyukai panas lainnya.
I have an orchid that i'm currently keeping alive for the first time in my life. No ice cube method here - because directly watering bad lol. My directions say to place the pot in a bowl of water for 15 minutes once a week. my blooms tripled in 2 weeks and none have died. pic.twitter.com/zwtUfwNJEP
— Tammy Davis (@TammyDavis709) July 9, 2020
Seperti dikutip laman The Guardian, Tammy Huynh, seorang ahli hortikultura dari bisnis konsultasi tanaman online Leaf An Impression mengatakan walau memiliki image tanaman yang sulit dirawat, bunga anggrek ini ternyata tak terlalu rewel.
"Tapi sungguh, yang perlu kamu lakukan ketika kamu menyiram anggrek ialah meletakkannya di atas bak cuci, menyiramnya sampai airnya keluar dari dasar dan kemudian biarkan airnya benar-benar habis sebelum menaruhnya kembali," ucap Huynh.
Tidak peduli tanaman apa yang ditanam, tidak ada rumus pasti berapa banyak dan seberapa sering tanaman itu perlu disiram. Yang terbaik ialah merasakan tanah tanaman dan hanya menyiram setelah beberapa sentimeter teratas tanaman benar-benar kering. Ini sedikit lebih rumit daripada menggunakan beberapa es batu ke dalam pot tanaman, tetapi berhasil.(lev)
BACA JUGA:
Minikino Film Week 6 Tetap Berkarya Dengan Inovasi di Tengah Pandemi