Tips Hindari Tabrakan Beruntun di Jalan Tol

Rabu, 21 September 2022 - Andrew Francois

TEKNOLOGI pada kendaraan saat ini memang sudah sangat canggih. Namun, kecelakaan masih kerap terjadi dan kadang kala malah tak terhindarkan. Lebih parah lagi, bila mengalami kecelakaan beruntun yang dapat menimbulkan korban jiwa dan kerusakan berat pada mobil.

Dalam berkendara, memang diperlukan kedisiplinan tinggi karena pengemudi tak hanya berurusan dengan diri sendiri tapi juga pengguna jalan lainnya. Tak jarang, sudah berkendara secara hati-hati saja kecelakaan masih tetap terjadi bahkan tak terhindarkan.

Maka, agar kamu dapat lebih mengantisipasi kecelakaan beruntun saat berkendara di jalanan, berikut adalah sejumlah tips yang bisa kamu lakukan.

Baca juga:

Tips Berkendara Aman di Malam Tahun Baru

1. Jaga jarak aman

Jaga jarak agar punya waktu untuk mengerem perlahan. (Foto: Unsplash/A n v e s h)

Apapun alasannya, terburu-buru atau sekadar bergaya saat berkendara di jalan raya dengan memacu mobil pada kecepatan tinggi sembari mengikuti kendaraan di depan dengan sangat rapat, berpotensi menyebabkan kecelakaan atau sulit menghindari saat kecelakaan terjadi.

Pastikan kamu selalu jaga jarak aman saat berkendara, terutama di jalan tol. Saat kecelakaan terjadi secara tiba-tiba, kamu masih punya jarak dan waktu untuk mengerem secara perlahan.

2. Patuhi aturan kecepatan

Berkendara jangan terlalu cepat dan jangan terlalu lambat. (Foto: Unsplash/Samuele Errico Piccarini)

Tak dapat dipungkiri, jalanan yang kosong kerap kali memancing pengemudi untuk melaju cepat dan meningkatkan manuver-manuver yang tak aman. Patuhilah aturan kecepatan, meski jalanannya sekosong apapun juga, dan hindari berkendara terlalu lambat.

Baca juga:

4 Tips Berkendara Aman pada Musim Hujan

3. Jangan berkendara di bahu jalan tol

Berkendara sesuai jalur, hindari menggunakan baju jalan tol. (Foto: Unsplash/Tim Foster)

Perlu diingat bahwa baju jalan tol hanya diperuntukkan bagi kendaraan dengan kondisi darurat, jangan digunakan meski dengan alasan personal apapun. Sengaja berkendara di bahu jalan tol bisa mengganggu kendaraan yang sedang dalam keadaan darurat dan berpotensi menabrak kendaraan yang sedang berhenti di baju jalan tol.

4. Beristirahat saat mengantuk

Berhenti dan beristirahat bila mengantuk saat mengemudi. (Foto: Unsplash/Ingmar Larsen)

Hal yang tak kalah bahaya saat berkendara di jalan tol adalah microsleep alias mengemudi dalam kondisi lelah atau mengantuk. Sebaiknya, kamu merapat ke tempat beristirahat dan tidur sebentar sebelum melanjutkan perjalanan demi memastikan diri tiba di tempat tujuan dengan selamat.

5. Lampu rem mati

Lampu rem mati bisa sulitkan pengemudi di belakang. (Foto: Unsplash/Jack Lucas Smith)

Tak disadari, bagian mobil yang satu ini punya peran yang sangat penting dan harus dipastikan tetap berfungsi normal. Lampu rem mati akan menyulitkan kendaraan di belakang saat kamu berhenti mendadak, terlebih saat gelap, hujan, dan di malam hari. (waf)

Baca juga:

Tips Survive Mengemudi saat Kantuk Menyerang

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan