Susul Adele, Album Soundtrack 'Encanto' Rajai Billboard 200
Kamis, 13 Januari 2022 -
ALBUM soundtrack film animasi Encanto berhasil meraih posisi pertama Billboard 200 yang sebelumnya dipegang album 30 milik Adele selama enam pekan. Pencapaian ini menjadi pertama kalinya soundtrack film mencapai peringkat pertama sejak soundtrack Frozen II.
Mengutip laman Variety, Selasa (11/1), album soundtrack Encanto memasuki tangga lagu pada Desember dengan menempati nomor 197. Peringkatnya naik menjadi nomor 110 pada dua pekan lalu dan berubah menjadi nomor tujuh pada pekan lalu.
Baca juga:
Album Encanto menghasilkan 72 ribu unit setara album dan naik sebesar 76 persen untuk posisi pertamanya pada pekan ini. Sementara 30 dari Adele mendapatkan 57 ribu unit setara album dan turun hingga 43 persen pada pekan ini. Walaupun Adele turun di Billboard 200, namun lagi Easy on Me masih menempati posisi teratas di Billboard Hot 100 selama delapan pekan.
Popularitas animasi Encanto setelah debut di layanan streaming Disney Plus juga tampak di Billboard Hot 100, meski belum mampu menggeser posisi Adele. Sebagai contoh, lagu yang ditulis Lin-Manuel Miranda dengan judul We Don’t Talk About Bruno telah melonjak dari nomor 45 menjadi nomor lima.
Sementara itu, peringkat ketiga Billboard 200 ditempati oleh Morgan Wallen dengan albumnya Dangerous: The Double Album. Album bintang itu menghabiskan 10 pekan di nomor satu dan sempat turun dari 10 besar sekali dalam setahun terakhir. Mengikuti Wallen dalam 10 album teratas, lainnya ada album Sour dari Olivia Rodrigo di nomor empat dan Red (Taylor’s Version) dari Taylor Swift di nomor lima.
>Baca juga: >Sutradara Ungkap Inspirasi Garap ‘Encanto’
Encanto juga baru-baru ini meraup USD 3,22 juta atau sekitar Rp46 miliar sejak rilis di bioskop Tiongkok, menurut data dari platform Maoyan. Maoyan memperkirakan Encanto dapat meraup keuntungan hingga USD 6,68 juta atau sekitar Rp95,9 miliar selama penayangannya di Tiongkok.
Film garapan sutradara Byron Howard dan Jared Bush ini juga berhasil mencetak total USD 216 juta atau sekitar Rp3,1 triliun secara global sejak perilisannya, dengan pasar terbesar adalah Prancis. (and)
Baca juga:
