Sistem Peringkat Diberlakukan untuk Jaga Kualitas Wasit Liga 1

Kamis, 21 Juli 2022 - Mula Akmal

MerahPutih.com - Persiapan Liga 1 masih terus dimatangkan oleh PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi.

Komite Wasit Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) memberlakukan sistem ranking atau peringkat untuk menjaga kualitas setiap wasit pada pertandingan Liga 1 musim kompetisi 2022/2023.

Baca Juga:

PSSI Layangkan Surat Protes ke AFF Terkait Laga Vietnam vs Thailand

"Ini hal baru, yaitu ada ranking untuk semua wasit pada kompetisi musim ini," ujar Ketua Komite Wasit PSSI, Ahmad Riyadh, dikutip dari Antara, Rabu (20/7).

Setiap wasit yang memimpin pertandingan, kata dia, akan dinilai oleh tim dari PSSI yang khusus dibentuk untuk menentukan peringkat.

"Kalau peringkatnya bagus maka dia lebih banyak bertugas di laga krusial, tapi kalau biasa-biasa saja maka rankingnya di bawah," ucapnya.

Terkait wasit, Riyadh menegaskan bahwa faktor tersebut menjadi salah satu etalase keberhasilan PSSI selain prestasi Tim Nasional.

Pria yang juga berprofesi sebagai pengacara tersebut mengingatkan kepada seluruh wasit maupun asisten wasit untuk menjunjung tinggi integritas.

"Bahkan, Ketua Umum PSSI Mochammad Iriawan telah menegaskan tidak boleh ada intervensi dari siapapun. Beliau sudah tegas menyatakannya," kata Riyadh.

Baca Juga:

Gagal di AFF U-19, PSSI Jamin Posisi Shin Tae-yong Aman

Di sisi lain, untuk meningkatkan kualitas dan integritas, pihaknya mengumpulkan wasit untuk penyegaran perangkat pertandingan pada 18 Juli hingga 21 Juli 2022 di Jakarta.

Program tersebut diikuti sebanyak 59 wasit dan 74 asisten wasit menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1, 2, 3 dan amatir.

Khusus Liga 1 musim kompetisi 2022/2023 yang diikuti 18 klub dibuka 23 Juli 2022 dan dihelat sebanyak 306 pertandingan.

Dikutip dari laman resmi PSSI, Mochammad Iriawan hadir memberikan motivasi, pengarahan serta semangat untuk wasit dan asisten wasit.

"Para wasit agar menjalankan tugas dengan penuh integritas, profesional, jujur, serta patuh pada statuta dan regulasi PSSI saat bertugas nanti," kata Iriawan.

Seperti diketahui, PSSI juga sudah meningkatkan tunjangan wasit sejak kompetisi Liga 1 2021/2022 agar dapat menyejahterakan profesi wasit.

"Jika ada wasit yang berani melanggar etika, terbukti bersalah maka akan dikenakan sanksi dilarang berkegiatan di sepak bola Indonesia," tutur dia. (*)

Baca Juga:

PSSI Pastikan Kick-off Liga 1 2022/2023 pada 27 Juli Mendatang

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan