Sirkuit Zandvoort Gelar F1 bulan September, Namun Masih jadi Teka Teki
Rabu, 07 April 2021 -
MESKIPUN sudah ada jadwal pasti Sirkuit Zandvoort akan menggelar Formula 1 pada 3-5 September 2021, namun belum ada kepastian juga dari tuan rumah. CEO Sirkuit Zandvoort, Robert van Overdijk, mengatakan akan memberikan kepastian tiga bulan ke depan. Bisa jadi Zandvoort untuk kedua kalinya tidak menggelar balapan Formula 1.
van Overdijk melihat pada GP Australia yang baru pada saat-saat terakhir memutuskan untuk tidak menggelar Formula 1. Itu dikaitkan dengan perhitungan laba-rugi yang ditanggung oleh pihak penyelenggara lokal. Apalagi renovasi Zandvoort baru dimulai pada bulan Juli mendatang, jika diperhitungkan secara waktu sangat sempit.
Baca Juga:
Zandvoort yang tidak menggelar Formula 1 di tahun 2020 karena pandemi, masih harus memikirkan penyelenggaraan yang sempurna seperti yang diminta oleh pengelola Formula 1. Apalagi mereka harus menerima penonton yang sudah membeli tiket pada tahun lalu. Kabarnya tiket tahun lalu dapat digunakan untuk menonton balapan musim 2021.
Dilansir dari laman KabarOto, Sirkuit Zandvoort diizinkan untuk menerima penonton yang akan menyaksikan secara langsung. Dari sisi ini sebenarnya penyelenggara lokal sudah mendapatkan keuntungan. Namun van Overdijk masih memikirkan opsi lain yang bisa menguntungkan. Dia mengakui dengan penonton mencapai 10 ribu sudah cukup untuk menutupi penyelenggaraan balapan itu.
“Meskipun jumlah itu cukup membantu. Bila penonton kurang dari itu, kami tentu butuh bantuan,” paparnya.
Baca Juga:
Red Bull akan Tetap Didukung Honda pada Musim Balap tahun Depan
Sayangnya pemerintah Belanda memutuskan tidak akan memberi dukungan finansial bagi penyelenggaraan balapan Formula 1 di Zandvoort. Tapi ada angin segar dari Formula One Group (FOG) selaku promotor, dan pemegang hak komersial F1 yang sepertinya siap membantu Zandvoort.
Sementara itu van Overdijk tidak berpikir tentang pemunduran jadwal, apalagi pembatalan, “Kami yakin banyak orang Belanda yang sangat ingin Zandvoort menggelar F1. Bila bisa digelar, GP Belanda pasti akan memiliki plus dan minus. Jika tidak jadi digelar, mungkin lain waktu kami bisa menggelarnya. Yang pasti, F1 harus ada di Belanda,” ungkapnya. (psr)
Baca Juga: