Sandi Ajak Warga Jakarta Setop Pemakaian Air Tanah
Selasa, 13 Maret 2018 -
MerahPutih.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengungkapkan bakal berhentian penggunaan air tanah dan beralih ke Perusahaan Air Minum (PAM). Hal dilakukannya sebagai langkah dini untuk mencegah penurunan tanah di Ibu Kota Jakarta.
"Jadi ini yang kita mau matikan. Mau tukar semuanya agar menggunakan PAM," kata Sandi di Jakarta Pusat, Selasa (13/3).
Sandi mengakui, saat ini rumahnya masih menggunakan air tanah untuk melengkapi kebutuhan air sehari-hari bagi keluarganya. "Rumah saya ternyata ada sumur air tanah juga," jelas Sandiaga.
Bukan hanya ia saja, Sandi mengajak seluruh masyarakat untuk menghentikan pemakaian air tanah dan berpindah ke PAM. Sebab, kata Sandi, penurunan kontur tanah di Jakarta sudah mencapai ke tingkat mengkhawatirkan.
"Dan kita mau sekarang juga seluruh masyarakat (terlibat dalam) gerakan saling mengingatkan, tetangga juga untuk setop mengambil air tanah. Karena penurunan muka tanah kita disebabkan oleh penyedotan air tanah," tuturnya.
Sandiaga pun mendorong penggunaan PAM untuk penggunaan pribadi. Karena penggunaan air tanah yang terlalu banyak bisa menimbulkan kerugian untuk kehidupan.
"Gunakan PAM. Kita dorong PAM untuk berinvestasi untuk pipanisasinya. Dan kita stop untuk mengambil air tanah," tutupnya (Asp)
Baca juga berita terkait di: Penyediaan Air Bersih, Pemprov DKI Kerja Sama Pemkab Tangerang