Rasis, Pramugari United Airlines Tolak Kasih Soda pada Wanita Muslim

Minggu, 31 Mei 2015 - Adinda Nurrizki

MerahPutih Internasional – Seorang wanita muslim, Tahera Ahmad (31) merasa didiskriminasi saat sedang melakukan perjalanan dengan pesawat United Airlines seperti dikutip CNN.

Ahmad saat itu sedang dalam perjalanan pulang dari Chicago setelah menghadiri diskusi mengenai pemuda di Israel dan Palestina. Di tengah perjalanan, ia meminta sekaleng soda kepada pramugari. Namun pramugari tersebut malah memberikannya sekaleng soda dalam keadaan tebuka.

Sesaat setelah itu, Ahmad melihat pramugari tersebut memberikan sekaleng bir pada seorang penumpang pria dalam keadaan masih tertutup. Saat ditanya mengapa pramugari itu memberikannya soda dalam keadaan terbuka, ia malah memberikan jawaban yang mengejutkan.

“Kami dilarang memberikan sekaleng soda dalam keadaan tertutup karena ada kemungkinan kaleng tersebut dijadikan senjata,” ujar pramugari tersebut.

Saat itu Ahmad berharap ada pertolongan dari penumpang lain. Namun sayangnya, Ahmad malah dicemooh oleh salah satu penumpang.

“Kau seorang muslim jadi jelas kau akan menggunakan itu sebagai senjata. Jadi diam saja,” teriaknya.

Ahmad pun hanya bisa menangis setelah mendapat perlakuan rasis tersebut. Seperti yang ia tulis dalam akun Facebooknya, “Aku tidak bisa menolong diri sendiri dan hanya bisa menangis”.

 

BACA JUGA:

Dituding Rasis, Polantas Ini Bersaksi

Bela Wanita Muslim, Pria Australia Dipukuli di Kereta

Ibu Asal Australia Terlantarkan Anak Demi Gabung ISIS

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan