PSM Makassar Prioritaskan Ikut Kompetisi Ketimbang Turnamen

Selasa, 29 Desember 2015 - Eddy Flo

MerahPutih Sepak Bola - PSM Makassar mendukung langkah PT Liga Indonesia (PT LI) menggelar kompetisi atau turnamen jangka panjang.? hal tersebut, pun diharapkan bisa dilakukan di tahun mendatang atau 2016.

Direktur Klub PSM makassar, Sumirlan, meneragkan jika sangat menantikan realisasi hal tersebut. Bahkan, ditambahkannya, hal itu juga diharapkan oleh klub lain yang sebelumnya tampil di kompetisi Indonesia Super League (ISL) ataupun Divisi Utama.

"Turnamen yang bakal digagas oleh PT Liga itu rencananya digelar sekitar Maret 2016. Sebelum itu, kita bersama klub lainnya akan lebih dulu melakukan pertemuan untuk membahas masalah ini," terang Sumirlan, Selasa (29/12).

Berhubung rencana digulirkannnya turnamen jangka panjang, sehingga manajemen belum menentukan sikap terkait undangan mengikuti dua turnaman. Masing-masing yakni, Marahalim Cup dan Piala Gubernur Kaltim yang direncanakan pada Februari 2016.?

Selain itu, dipaparkannya, dirinya masih menunggu instruksi komisaris PT Pagolona Sulawesi Mandiri (PSM) sebelum memastikan ambil bagian atau tidak pada dua ajang tersebut.?

"Kami memang sudah mendapatkan undangan resminya dari panitia penyelenggara. Namun soal apakah kita ikut atau tidak masih menunggu restu dari komisaris," imbuhnya.

Dalam pandangannya, PSM Makassar memang lebih fokus mengikuti kompetisi Liga Indonesia pada tahun depan. Pihaknya juga optimistis jika liga musim depan bisa terlaksana melihat komitmen dari sejumlah klub.?

Menurutnya lagi, PSM Makassar saat ini lebih memprioritaskan untuk mengikuti kompetisi dibandingkan turnamen. Sebab turnamen yang selama ini diikuti justru dinilai hanya bersifat sementara serta membuat pemain merasa jenuh.?

"Kami tetap percaya jika kompetisi pada 2016 bisa dilaksanakan. Kami juga akan terus berjuang agar bisa diselenggarakan," pungkasnya.(esa)

Baca juga:

  1. Januari, PT Liga Janji Finalisasi Turnamen Jangka Panjang
  2. PT Liga Indonesia Siapkan Turnamen Independen
  3. Sanksi FIFA Bisa Lebih Buruk Jika Masalah Tak Kunjung Selesai
  4. Indonesia Berpeluang Lepas dari Sanksi FIFA
  5. Pernyataan FIFA Usai Sambangi Indonesia

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan