Penggunaan Mouthwash Bantu Tingkatkan Kontrol Gula Darah Pengidap Diabetes

Minggu, 18 Februari 2024 - Ananda Dimas Prasetya

MerahPutih.com - Menjaga kebersihan mulut memang telah dikaitkan dengan risiko yang lebih rendah terhadap infeksi gusi (periodontitis) dan kondisi seperti diabetes. Mouthwash atau obat kumur antiseptik pun menjadi solusi untuk masalah ini.

Dalam studi terbaru, para peneliti menemukan bahwa ketika individu dengan diabetes tipe 2 berkumur dengan mouthwash, ada penurunan yang signifikan dalam jumlah bakteri yang terkait dengan periodontitis. Ketika tingkat bakteri berkurang, ada kontrol yang lebih baik terhadap kadar gula darah pada beberapa pasien diabetes, menurut studi yang diterbitkan dalam jurnal Scientific Reports.

Baca juga:

Baiknya Hindari Obat Kumur yang Mengandung Alkohol

"Ada tiga spesies bakteri yang sangat virulen yang terkait dengan periodontitis, atau penyakit dari jaringan di sekitar gigi. Kami memutuskan untuk melihat apakah kami dapat mengurangi ketiga spesies ini Porphyromonas gingivalis, Treponema denticola, dan Tannerella forsythia pada pasien dengan diabetes tipe 2 menggunakan obat kumur yang mengandung antiseptik klorheksidin glukonat," kata Penulis Utama studi tersebut Saaya Matayoshi.

Temuan ini didasarkan pada studi selama satu tahun yang melibatkan 173 pasien. Untuk menentukan efektivitas berkumur dengan mouthwash, para peserta diminta untuk menggunakan air untuk berkumur selama enam bulan pertama dan beralih ke mouthwash dalam enam bulan berikutnya.

Mouthwash biasanya digunakan setelah menyikat gigi. (Foto: Pixabay/Kreatikar)



Para peneliti kemudian mengumpulkan sampel saliva dan darah bulanan atau dua bulanan. Sampel saliva membantu mengidentifikasi tiga spesies bakteri yang terkait dengan periodontitis, sedangkan sampel darah mengukur kadar HbA1c yang menunjukkan kontrol gula darah.

"Kami tidak terkejut melihat bahwa berkumur dengan air tidak memiliki efek pada spesies bakteri atau kadar HbA1c. Namun, ada penurunan secara keseluruhan pada spesies bakteri ketika pasien beralih ke obat kumur, selama mereka berkumur setidaknya dua kali sehari," jelas Penulis Senior studi tersebut Kazuhiko Nakano.

Baca juga:

4 Manfaat Obat Kumur yang Belum Banyak Diketahui Orang, Nomor 3 Sangat Membantu

Meskipun tidak ada perubahan secara keseluruhan dalam kadar HbA1c ketika pasien berkumur dengan mouthwash, para peneliti mencatat bahwa ada variasi besar dalam respons individu.

Ketika partisipan dibagi menjadi pasien yang lebih muda dan lebih tua, pasien yang lebih muda memiliki penurunan yang lebih besar dalam spesies bakteri dan peningkatan signifikan dalam kontrol gula darah ketika menggunakan mouthwash dibandingkan dengan air. (*)

Baca juga:

Obat Kumur Membuat Nafas Jadi Segar

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan