PDIP Soroti Rendahnya Layanan Air Bersih ke Warga Jakarta

Senin, 29 Juli 2024 - Angga Yudha Pratama

MerahPutih.com - Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta menyoroti capaian kinerja pelayanan air bersih untuk masyarakat Ibu Kota. Di mana PAM Jaya menargetkan layanan air bersih 100 persen selesai pada tahun 2030.

Anggota Fraksi PDIP Sunggul Sirait menilai, kinerja layanan air bersih untuk seluruh warga Jakarta lambat. Pasalnya, penyerapan anggaran BUMD PAM Jaya pada tahun 2023 tidak maksimal.

Baca juga:

Kerja Sama PDAM Jaya dengan Aetra-Palyja Tidak Akan Diperpanjang

Adapun hingga saat ini baru 69 persen warga Jakarta yang dapat menikmati layanan air bersih perpipaan dari PAM Jaya per April 2024. Hal ini dikatakan Sunggul Sirait dalam pembacaan pemandangan umum fraksi terhadap pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran 2023.

"Salah satu program yang direncanakan namun tidak terlaksana adalah perluasan cakupan layanan air bersih yang ditargetkan mencapai 100 persen pada tahun 2030," ucap dia.

Meskipun ini merupakan target jangka panjang, rendahnya realisasi anggaran tahun 2023 menunjukkan adanya hambatan signifikan dalam upaya tersebut. Sunggul Sirait lantas meminta Pemprov DKI Jakarta untuk memberikan penjelasan mengenai proyek-proyek spesifik yang tertunda atau gagal dilaksanakan.

Pemprov DKI juga diminta jelaskan langkah-langkah strategis yang akan diambil untuk memastikan cakupan layanan air bersih dapat meningkat secara signifikan.

Baca juga:

71 Pejabat Baru di Lingkungan Pemprov DKI Diminta Bantu Wujudkan Jakarta Jadi Kota Global

Selain itu, PDI Perjuangan juga meminta Pemprov untuk lebih transparan dalam melaporkan kendala yang dihadapi.

"Serta rencana pemulihan yang konkret guna memastikan anggaran yang telah dialokasikan dapat terserap dengan lebih baik di masa mendatang dan program-program terkait air dapat memberikan dampak positif bagi warga Jakarta," tutupnya. (Asp)

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan