Pasca Relokasi, Kawasan Malioboro Rapi dan Bersih

Jumat, 08 April 2016 - Zulfikar Sy

MerahPutih Nasional- Awal pekan ini Pemerintah Daerah Yogyakarta memberlakukan kawasan wisata Malioboro bebas dari parkir. Hal ini dilakukan untuk penertiban kawasan wisata dari suasana tidak nyaman bagi wisatawan.

Berdasarkan pantauan merahputih.com, Rabu (6/4), kawasan wisata Jalan Malioboro tampak rapi. Kondisi bekas lahan parkir pun tampak bersih.

Kebijakan ini disambut baik para wisatawan. "Kelihatan lebih bersih ya," kata Tuti, wisatawan asal Maluku, kepada merahputih.com, di Malioboro, Kota Yogyakarta.

Senada dengan Tuti, Tukul mengakui bahwa suasana Malioboro pasca relokasi kawasan parkir jadi tampak bersih dan rapi. "Kelihatan lapang, toko-tokonya juga kelihatan. Dulu saya mau jalan di Malioboro aja susah, di mana-mana motor semua parkir. Sekarang sudah enak mau jalan di Malioboro ini," tutur wisatawan asal Sragen ini.

Di sisi lain, para juru parkir mengeluhkan kebijakan tersebut. Mereka mengalami penurunan pendapatan. Bahkan, penurunan pendapatan ini mencapai 60 persen.

"Di sana (Malioboro) bisa dapet Rp90 ribu tiap hari. Kalau di sini paling cuma Rp30 ribu. Belum lagi harus biayai anak saya, masih sekolah SMA," keluh Ngadiono (54), salah satu juru parkir yang terkena dampak pemindahan kerja.

Ngadino dan juru parkir Malioboro lainnya kini menjadi juru parkir di kawasan parkir baru. Tepatnya di sebelah Stasiun Tugu Yogyakarta. (Fre)

BACA JUGA:

  1. Komentar Pangamen Terkait Rencana Pemerintah Tertibkan Kawasan Malioboro
  2. Dekat Malioboro, Kebakaran Hanguskan 3 Bus
  3. Malam Tahun Baru, Malioboro Khusus Pejalan Kaki
  4. Empat Pemuda Ditusuk Satpam di Malioboro
  5. Lagi, Tolak Bandara Kulonprogo Warga Demo di Malioboro

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan