Mercedes Siap Hadapi F1 GP Amerika Serikat 2024 dengan Pembaruan Teknis
Selasa, 15 Oktober 2024 -
MerahPutih.com - Tim Mercedes bersiap menyambut F1 GP Amerika Serikat 2024 yang akan berlangsung di Circuit of the America (COTA) Austin, Texas pada akhir pekan 18 - 20 Oktober, dengan menghadirkan serangkaian pembaruan teknis yang substansial pada mobil W15.
“Kami memiliki beberapa hal baru untuk mobil yang akan digunakan di Austin, dengan harapan (pembaruan itu) bisa memberikan kami akhir pekan yang baik di sana,” ungkap Direktur Teknis Mercedes James Allison dilansir laman resmi Formula 1, Selasa (15/10).
“Jadi, kami harus menyediakan semua itu dan mempersiapkan diri untuk beberapa balapan terakhir tahun ini,” sambungnya.
Baca juga:
Renault Akhiri Proyek Mesin F1, Alpine Beralih ke Mercedes untuk Musim 2026
Penambahan pembaruan tim Mercedes mengacu pada akhir pekan yang cukup mengecewakan di F1 GP Singapura 2024, satu bulan sebelumnya.
Pada balapan tersebut, Lewis Hamilton yang menggunakan ban lunak hanya mampu finis P6, sementara George Russell hampir mengklaim podium terakhir dan finis di P4.
Direktur Tim Mercedes, Toto Wolff, menyebut seri di Singapura sebagai malam yang sangat menyakitkan bagi tim. Wolff bahkan mengatakan bahwa mobil W15 lambat.
Baca juga:
Karenanya, Allison mengatakan tim berencana untuk memeriksa penyebab yang membuat mereka menghadapi masalah kecepatan dalam jeda antara Singapura dan Austin.
“Saat jeda kami mencoba mencari cara untuk mengurangi kendala yang kami hadapi (di Singapura), mencari cara agar ban dapat bekerja lebih baik di sirkuit yang panas, dan kami juga akan melakukan banyak pekerjaan untuk menyempurnakan peningkatan terakhir kami musim ini,” jelas Allison.
Baca juga:
Hasil F1 GP Singapura 2024: Norris Menang, Verstappen Amankan Podium Kedua
Allison juga berharap Austin dapat memberikan kesempatan untuk merayakannya dengan lebih bahagia mengingat hasil yang mengecewakan di Marina Bay.
“Lewis memiliki karier yang menurut saya tidak akan pernah bisa ditandingi oleh pembalap lain, dan baginya untuk melakukan semuanya dengan satu pasokan mesin, dengan mesin Mercedes, menurut saya sangat luar biasa,” kata Allison.
“Kami mendekati akhir perjalanan kami bersamanya dan hampir setiap akhir pekan merupakan tonggak sejarah yang tidak akan pernah terulang bersama Lewis,” ujarnya menambahkan. (*)