>MerahPutih.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Republik Indonesia Zainudin Amali, turun tangan langsung untuk membantu proses naturalisasi tiga pemain keturunan Indonesia. Ketiga pemain tersebut adalah Jordi Amat, Sandy Walsh, dan Shayne Pattynama.
>Proses perpindahan kewarganegaraan ketiganya saat ini sudah berada di pihak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia atau Kemenkumham. Namun, pihak Kemenkumham meminta PSSI menyertakan surat perpindahan warga negara dari Pemerintah Belanda dan Spanyol untuk melanjutkan proses naturalisasi.
Menpora membantu proses naturalisasi tiga pemain keturunan. Foto: Kemenpora
>PSSI yang tidak memiliki yurisdiksi untuk menyurati pemerintah negara lain, akhirnya meminta Pemerintah Indonesia. Dalam hal ini, Menpora akan membantu proses diplomasi.
>"Proses naturalisasi pemain turunan atas nama Jordi Amat, Shandy Walsh, dan Shayne Pattynama sampai saat ini masih berada di Direktorat Tata Negara, Kemenkumham," kata anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Hasani Abdulgani, lewat akun Instagram pribadinya, @hasaniabdulgani dilansir BolaSkor.com, Senin (28/3).
>"Bapak Menpora telah ikut membantu dengan menyurati perwakilan negara asal pemain tersebut untuk meminta surat keterangan seperti yang dimintakan pihak Kemenkumham," tambahnya.
>Hasani yang sejak awal ditugaskan PSSI untuk menjalin komunikasi dengan para pemain keturunan di luar negeri berharap upaya dari Menpora Amali bisa berbuah hasil positif.
>"Semoga saja mendapat respons yang cepat," ujar Hasani.
>PSSI memang berharap proses naturalisasi tiga pemain keturunan itu rampung pada April 2022 nanti. Sebab, pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, ingin menggunakan jasa mereka di babak Kualifikasi Piala Asia 2023 yang akan berlangsung pada 8-14 Juni 2022.