Mengenal Theresa May, PM Inggris yang Baru

Selasa, 12 Juli 2016 - Ana Amalia

MerahPutih Internasional - Perdana Menteri Inggris yang baru akan dilantik pada Rabu (13/7). Theresa May, Menteri Dalam Negeri Inggris akan mulai menduduki jabatan barunya sebagai Perdana Menteri menggantikan David Cameron.

Diberitakan BBC, Senin (11/7) Cameron akan meletakkan jabatannya pada Rabu dan akan langsung digantikan oleh May. Dengan demikian, Inggris akan kembali dipimpin Perdana Menteri wanita sejak Margaret Thatcher.

Theresa Mary May lahir 1 Oktober 1956 adalah seorang politikus Inggris yang menjadi Sekretaris Dalam Negeri sejak 2010, dan Anggota Parlemen untuk Maidenhead sejak 1997. Sebagai anggota Partai Konservatif, May diidentifikasikan sebagai Konservatif Satu Negara dan dikarakteristikan sebagai konservatif liberal.

May mempunyai gelar pendidikan baik dari dalam dan luar negeri. ia memulai karir di Bank of England dan melanjutkan di Association for payment clearing services (APACS) sebagai kepala unit.

Theresa telah terlibat dalam kegiatan politik selama bertahun-tahun, menjadi ketua London Borough of Merton dari 1986 hingga 1994. Antara 1988 - 1990 juga menjabat sebagai Chairman of Education dan Deputy Leader dan House Spokesman dari 1992 hingga 1994.

Mei 1997 Theresa terpilih sebagai anggota parlement untuk Maidenhead. Selain itu ia pernah menjadi anggota kabinet bayangan pada 1999-2010, termasuk sebagai sekretaris bayangan negara untuk pendidikan dan pekerjaan. Ia juga merupakan wanita pertama ketua partai konservatif.

Theresa dilantik sebagai Menteri Dalam Negeri pada Mei 2010. Dalam perannya ini ia memimpin kerja pemerintah untuk menjadikan polisi dalam memerangi kejahatan lebih efektif, mengamankan perbatasan dan mengurangi imigrasi, dalam melindungi dari ancaman terosisme. Theresa juga menjabat sebagai menteri wanita dan kesetaraan dari 2010 sampai 2012.

BACA JUGA:

  1. Pro-Brexit Sementara Unggul, Pound Langsung Terpuruk
  2. Bursa Saham Global Bergejolak Jelang Referendum Brexit
  3. Inggris Gelar Referendum Soal Keanggotaan Uni Eropa
  4. Israel Hentikan Pasokan Air ke Tepi Barat selama Ramadan
  5. Pidato Terakhir Michelle Obama Bikin Haru

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan