Mengenal Pentingnya Fitur Isofix Mobil untuk Car Seat Anak
Jumat, 15 Juli 2022 -
SAAT kamu mencari mobil baru atau membeli kursi mobil anak, pasti kamu menemukan dan membaca istilah Isofix. Pada dasarnya itu adalah cara universal untuk memasang kursi anak dengan aman di dalam mobil, membuat orangtua lebih mudah menyetir dan lebih aman bagi anak kecil mereka.
Isofix biasanya terdapat di jok mobil yang terdiri dari dua lingkaran logam yang dapat dipasang dengan aman pada kursi mobil anak yang kompatibel dengan sistem itu. Sistem Isofix ini telah dirancang untuk memenuhi standar kekuatan dan keamanan yang tinggi.
Fungsinya meyakinkan bahwa kursi bayi terpasang dengan aman di dalam kendaraan dan terkunci pada posisinya, untuk menghindari pergeraakan saat terjadi kecelakaan atau berhenti mendadak seperti yang diungkapkan Auto Express.
Baca juga:
Sadari 4 Kesalahan Memasang Kursi Bayi Tambahan di Mobil

Fitur Isofix juga memberi manfaat bagi pengemudi atau orangtua karena bisa lebih fokus menyetir. Seringkali anak mengganggu saat kamu tengah berkendara. Hal ini akan sangat berbahaya karena mengganggu fokus pengemudi.
Kehadiran fitur Isofix, membuat car seat anak akan terpasang jauh lebih aman dan anak juga bisa duduk dengan mudah. Pengemudi bisa berkonsentrasi untuk mengemudi tanpa terganggu.
Isofix adalah peningkatan teknologi yang besar karena menambah keamanan, bukan hanya bagi si kecil tapi juga bagi orangtua yang mengemudikan mobil. Banyak kursi anak bahkan dilengkapi dengan indikator yang bisa berubah menjadi hijau bila koneksi yang solid ke titik Isofix telah terpasang.
Baca juga:
Peringati Hari Jadi, Bugatti Buat Mobil 'Limited Edition' Khusus Anak

Bila mobil kamu sudah dilengkapi dengan Isofix, maka berikut adalah cara mudah memasangkannya ke car seat anak.
1. Pilih posisi car seat pada baris bangku kedua, namun jangan dibelakang kursi pengemudi.
2. Setelah itu, posisikan car seat berada di atas jok Isofix, selaraskan dan kaitkan tuas penguncinya dengan yang ada pada jok.
3. Tekan car seat hingga terdengar bunyi klik.
4. Perhatikan posisi kemiringan duduk anak. Biasanya balita dimiringkan dengan sudut 45 derajat, sedangkan anak yang lebih besar sekitar 35 derajat.
5. Terakhir, pastikan posisi sabuk pengaman pada car seat tidak terlalu ketat namun juga tidak terlalu longgar.
(waf)
Baca juga:
Ayah, Jangan Lupa Dudukan Anak pada Car Seat