Melancong Hemat Pas Peak Season ke 4 Negara ini, Nilai Tukar Mata Uangnya Murah
Selasa, 03 Desember 2024 -
MerahPutih.com - Melancong ke negara yang nilai tukar mata uangnya murah saat peak season dapat menghemat pengeluaran. Sebab satu hal penting yang sering dilupakan saat melancong ke luar negeri adalah dampak fluktuasi nilai kurs pada budget.
"Perbedaan kecil dalam nilai tukar bisa membuat pengeluaran Anda membengkak, terutama ketika melakukan pembelian yang bernilai besar,” kata Elian Ciptono, Head of SEA Expansion dan Country Manager untuk Wise Indonesia, dalam keterangan resminya yang diterima, Selasa (3/12).
Wise telah menganalisa tren rata-rata nilai tukar selama setahun terakhir untuk melihat nilai rupiah telah menguat terhadap berbagai mata uang, terutama di periode waktu sama tahun lalu. Dari hasil analisis tersebut, Wise merekomendasikan destinasi berikut yang nilai tukar mata uangnya murah, antara lain:
1. Vietnam
Nilai tukar 1 dong Vietnam setara dengan Rp 0,62 (pada waktu penulisan artikel). Kamu bisa membuat anggaran sekitar 150 ribu VND ( Rp31 ribu) untuk makan di restoran per hari, dan sekitar Rp 16 ribu VND (Rp 10 ribu) untuk sekali pulang pergi menggunakan transportasi umum.
Baca juga:
Melancong ke Korea Selatan, Jangan Lupa Mampir ke 3 Festival Musim Gugur ini
2. Korea Selatan
Dalam satu tahun terakhir ini, rata-rata nilai rupiah cukup menguat terhadap won (KRW), di mana saat ini nilai 1 KRW = Rp 11,3 (pada saat penulisan artikel). Meskipun standar biaya hidup di negeri Ginseng ini lebih tinggi daripada Indonesia, melemahnya won membuat biaya liburan menjadi lebih terjangkau. Kamu bisa menganggarkan biaya kuliner sebesar 30 ribu KRW (Rp 339 ribu) per hari, dan biaya transportasi umum sebesar 3.000 KRW (Rp 34 ribu) untuk sekali pulang pergi.
3. Jepang
Jepang tetap menjadi destinasi favorit di kalangan wisatawan Indonesia, terutama dengan melemahnya yen dalam setahun terakhir (1 JPY ≈ Rp 102 pada saat penulisan) artikel. Meskipun biaya hidup lebih tinggi, nilai tukar yang lebih rendah dapat mengurangi beban biaya. Kamu dapat membuat anggaran sekitar 3.000 JPY (Rp 306 ribu) per hari untuk makan, dan sekitar 440 JPY (Rp 44 ribu) untuk sekali pulang pergi menggunakan transportasi umum.
4. Filipina
Nilai Peso Filipina tetap stabil terhadap rupiah sejak tahun lalu (1 PHP ≈ Rp 270 pada saat penulisan). Hal ini menjadikan biaya hidup di Filipina sebanding dengan Indonesia. Kamu dapat membuat anggaran biaya makan sebesar 630 PHP (Rp 170.100) per hari dan biaya transportasi umum sekitar 30 PHP (Rp 8.000) untuk sekali pulang pergi. (ikh)