Masih Hidup, Nyawa Pelaku Bom Solo di Tangan Rumah Sakit Ini

Selasa, 04 Juni 2019 - Wisnu Cipto

MerahPutih.com - Terduga pelaku bom bunuh diri Rofik Asharudin (22) warga Kampung Kranggan Kulon RT01/RW02, Desa Wirogunan, Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, resmi dipindahkan ke Rumah Sakit Prof Awaludin Djamin atau RS Bhayangkara, Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (4/6).

Pelaku bom bunuh diri di pertigaan Solo-Semarang dan Solo-Yogyakarta itu sebelumnya sempat dilarikan ke RS PKU Muhammadiyah Kartasura usai aksinya.

BACA JUGA: Alasan Pelaku Ledakkan Diri saat Bulan Ramadan

Rofik kemudian dipindahkan ke RS Dr. Moewardi sekitar dua jam sebelum akhirnya dipindahkan ke RS Bhayangkara Semarang pukul 04.00 WIB.

"Kita pindahkan terduga pelaku bom di Pospol Kartasura ke RS Bhayangkara. Sampai di Semarang pukul 05.30 WIB," kata Kapolda Jateng Irjen Pol Rycko Dahniel.

bom pospol solo
Anggota INAFIS Polres Sukoharjo mencari bahan material bom yang meledak di Pospol Satlantas Polresta Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (4/6). (MP/Ismail)

Kapolda menjelaskan pertimbangan pemindahan terduga pelaku pengeboman agar mendapatkan perawatan intensif oleh tim dokter karena kondisinyacukup kritis.

BACA JUGA: Pelaku Bom Bunuh Diri Solo Diduga Pemain Tunggal

Rocky menambahkan kepolisin merasa pemindahan penting untuk memudahkan penyelidikan lebih lanjut terkait aksi nekat yang dilakukan pelaku.

"Sebelum dibawa masuk ruang Instalasi Gawat Darurat untuk perawatan medis lebih lanjut, pelaku kami cek kondisi sadar dengan bagian tangan dan kaki dibalut perban," tutup jenderal polisi dengan dua bintang di pundaknya itu. (Ism)

BACA JUGA: Kapolda Jateng: Tak Usah Panik, Lebaran Masih Satu Hari Lagi!

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan