Komunitas Keyboardist Deklarasi Satu Laut Indonesian di Hari HUT RI
Senin, 17 Agustus 2015 -
MerahPutih Budaya - Sambut hari kemerdekaan ke-70 RI, para keyboardist ternama mendatangi Museum Bahari di kawasan Jakarta Utara. Kedatangan tersebut dalam rangka berpartisipasi deklarasi Satu Laut Indonesia (Salina).
Fadhil Indra, salah satu penggagas deklarasi Salina, mengatakan, deklarasi SALINA sebenarnya berawal dari keprihatinan beberapa orang mengenai kurang pedulinya masyarakat terhadap kelautan Indonesia.
"Kita harus pelan-pelan meluruskan. Indonesia yang dipisahkan oleh laut itu salah, seharusnya Indonesia yang disatukan oleh laut. Jadi Salina sendiri dibagi tiga, sebagai semangat, sebagai sikap juga aksi dan gerakan," kata Fadhil usai acara, Senin (17/8).
Salah satu pentolan band beraliran rock progresif, Montecristo ini melanjutkan, Salina bukan hanya diperuntukan bagi komunitas keyboardist saja.
Ia berharap, dengan mengajak seluruh komunitas ikut tergabung dalam deklarasi Salina, kecintaan masyarakat Indonesia terhadap produk bahari bisa semakin bertambah.
"Kita tawarkan ke semua komunitas. Jadi salina itu adalah produk yg mengerjakan sahabat indonesia. Dan yang mengerjakan adalah sahabat indonesia. Dan produk itu ditawarkan kepada lawyer, keyboardist, mangrove, banyak," ujarnya. (yni)
Baca Juga:
Musik dapat Cegah Kejang Epilepsi