Kejuaraan AKF Kelas U-21, Indonesia Harus Unggul
Sabtu, 26 November 2016 -
“Saya selaku Ketua Umum Pengurus Besar FORKI merasa terhormat, karena 1200 peserta dari 29 negara, parapelatih, wasit dan pimpinan delegasi dapat hadir di Sulawesi Selatan untuk mengikuti kejuaraan ini,” kata Jenderal TNI Gatot Nurmantyo saat membuka Kejuaraan Asia Karate Federation untuk kelas Kadet Junior Karateka.
Hal tersebut dikatakan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo selaku Ketua Umum Pengurus Besar FORKI (Federasi Olahraga Karate-do Indonesia) pada pembukaan Kejuaraan Asia Karate Federation (AKF) ke-15 Kadet Junior dan U21 Championship Tahun 2016, di Celebes Convention Center Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis malam (24 Nov).
Panglima TNI juga mengatakan bahwa, kejuaraan Asia Cadet Junior dan U21 Karate AKF 2016, sangat berarti bagi pembinaan atlet muda ke depan dalam menimba pengalaman bertanding di tingkat Asia dan bahkan tingkat Internasional.
Menurut Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, penyelenggaraan kejuaraan Asia ini merupakan momen penting sebagai persiapan para atlet dalam mengikuti Olimpiade tahun 2020 di Jepang. “Saya yakin para atlet yang datang ke Indonesia mewakili negaranya, adalah para atlet yang memiliki kemampuan dan prestasi terbaik,” ucapnya.
“Keberhasilan atlet pada suatu kejuaraan merupakan cerminan keberhasilan pembinaan di masing-masing negara,sehingga dapat dijadikan teladan oleh negara Asia untuk pembinaan atlet dinegaranya,” kata Panglima TNI.
Lebih lanjut Panglima TNI menyatakan bahwa, pengalaman bertanding di tingkat Asia dapat menjadi ajang meningkatkan prestasi dalam membina atlet muda kedepan.
Mengakhiri sambutannya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Sulawesi Selatan beserta jajarannya yang telah menyiapkan sarana dan prasana dalam mendukung terselenggaranya Kejuaraan AKF ke-15 Kadet Junior dan U21 Championship Tahun 2016 di Makassar. “Hadirnya para atlet dari kawasan Asia di Sulawesi Selatan, juga sebagai momentum untuk mempromosikan potensi wisata yang ada, saat mereka kembali negaranya,” pungkasnya. (dsyamil)
BACA JUGA
- Indonesia Target Finis Tiga Besar di Kejuaraan Dunia Karate
- 91 Negara Ikuti Kejuaran Dunia Karate ke-9 di Tangerang