Kecelakaan Tunggal Rombongan Pariwisata Tewaskan 5 Orang di Tawangmangu, Korlantas Polri Turun Tangan
Minggu, 18 Mei 2025 -
MerahPutih.com - Korlantas Polri menerjunkan Tim Traffic Accindent Analysis (TAA) guna mengungkap penyebab pasti kecelakaan tunggal yang dialami rombongan Elf di Jalan Umum Magetan menuju Tawangmangu.
Akibat kejadian tersebut lima orang tewas. Tim Korlantas Polri tengah melakukan scanning jalan didampingi jajaran Polres Karanganyar di lokasi kejadian.
Kasubdit Laka Ditgakkum Korlantas Polri, Kombes Pol Ruben Verry Takaendengan menyampaikan, Tim TAA telah melakukan peninjauan lokasi dan scanning pasca kejadian kecelakaan menonjol yang menelan korban jiwa.
“Kami mengambil langkah scientific traffic accident investigation dalam kasus lakalantas ini. Kita menginvestigasi secara ilmiah dari kejadian kecelakaan yang terjadi," ujar Ruben, Minggu (18/5).
Dia mengatakan hasil scanning tersebut nantinya sebagai bukti petunjuk tentang penyebab terjadinya kecelakaan menonjol di kawasan wisata tersebut. Untuk hasil TAA diharapkan secepatnya.
Baca juga:
Imbas Kecelakaan Maut, Truk Sumbu 3 Dilarang Lewat Jalan Magelang-Purworejo
Disinggung mengenai dugaan rem blong, lanjutnya, belum bisa dipastikan karena masih dalam tahap penyelidikan.
Kemudian mengenai apakah ada bekas pengereman sebelum Elf menabrak pondasi jembatan, nantinya akan diketahui dari hasil scanning yang dilakukan oleh Tim TAA.
“Kita menggunakan alat scan ini itu akan mampu untuk melihat apakah ada bekas-bekas pengereman atau tidak, atau mungkin dari mana dia apa namanya, menginjak rem atau melepas remnya. Itu nanti akan dilihat hasil scan ini," terangnya.
Dia menerangkan, terkait proses penanganan kejadian kali ini selanjutnya baik itu proses lidik maupun sidik akan diserahkan ke Polres Karanganyar.
Baca juga:
Mobil Rombongan Wisatawan Bojonegoro Alami Kecelakaan di Tawangmangu, 5 Orang Tewas
Ia menambahkan pengemudi Elf, Heri Purwanto (39) kini telah diamankan di Unit Laka Polres Karanganyar. Polisi belum bisa meminta keterangan terhadap pengemudi karena kondisinya masih syok.
"(Sopir) Masih di Unit Laka, kita amankan. Kami imbau kepada pengguna jalan supaya mengecek kondisi kendaraan sebelum digunakan berkendara. Baik itu pengereman, mesin dan lainnya,” pungkasnya. (Ismail/Jawa Tengah)