Invitasi D'Greenfield Ramadan Cup 2021 Jadi Bukti Kebangkitan Basket di Tanah Air

Senin, 10 Mei 2021 - Andika Pratama

MerahPutih.com - Invitasi basket D'Greenfield Ramadan Cup 2021 berakhir pada Minggu (9/5). Pamulang Bloods berhasil menjadi juaranya setelah di final mengalahkan Ballstar Tangsel dengan skor telak 45-17.

Dengan mengandalkan pola man to man marking, tim yang dikomandoi Guntur ini berhasil 'mematikan' pergerakan lawan yang terlihat kesulitan mendekati paint area.

Baca Juga

Kompetisi D'Greenfield Ramadan Cup 2021 Sukses Tingkatkan Gairah Pebasket

Selain itu, Pamulang Bloods yang mengenakan jersey biru tua ini juga unggul dari segi kebugaran mengingat mereka didominasi pemain berusia muda. Sementara, Ballstar hanya mengandalkan poin dari fast break dan kesalahan dari lawan.

Berkat kemenangan itu, Pamulang Bloods pun berhasil mendapatkan trophy dan uang hadiah sebesar Rp1,5 juta.

D'Greenfield Ramadan Cup memang jadi bukti kesuksesan menggelar event olahraga di tengah pandemi COVID-19 dan pembatasan oleh Pemerintah.

 Ani (Dokumentasi D'Greenfield)
Invitasi basket D'Greenfield Ramadan Cup 2021. Foto: Ani/Dokumentasi D'Greenfield

Ketua RW 06 Taman Mangu Indah, Joko Irianto mengatakan, acara ini merupakan kerja bareng pengurus RW, Karang Taruna dan komunitas d'Greenfield'. Seluruh elemen warga terlibat.

Joko yang mengenakan baju biru dan jeans ini menjelaskan, kegiatan invitasi basket adalah sesuatu yang positif. Selain untuk berkreasi, kompetisi juga penting demi menjaga sportifitas dan menjauhkan dari bahaya narkoba.

"Ini kami dukung penuh," terang Joko.

Joko memuji konsistensi panitia dan peserta yang sama-sama berkomitmen menerapkan aturan.

"Saya apresiasi sekali warga, panitia dan teman-temen pemain yang mau mengikuti aturan sehingga acara ini sukses," sebut Joko yang juga PNS di Kementerian Sosial ini.

Baca Juga

D'Greenfield Ramadan Cup 2021 Jadi Pilot Project Ajang Kreativitas Warga Tangsel

Pria penghobi sepeda ini melanjutkan, acara ini juga diisi bazzar yang bertujuan untuk meningkatkan perekonomian warga.

Mengingat, dampak pandemi yang sudah menghambat mayoritas warga dalam berkreasi. Ada perwakikan dari 13 RT yang mengikuti bazzar ini.

"Ini bisa kerjasama antar warga sehingga guyub dan rukun," sebut Joko.

Ketua D'Greenfield, Robert Manalu mengatakan, menggelar event olah raga di saat seperti ini memang membutuhkan konsistensi. Termasuk ketegasan dalam penerapan protokol kesehatan.

Ia harus memastikan setiap peserta yang masuk melewati satu pintu dengan kewajiban mencuci tangan, mengukur suhu dan pakai masker.

"Jika tidak, mereka tak boleh masuk," kata Robert.

Dia bahkan meminta panitia untuk memastikan tak ada penonton yang berada di pinggir lapangan. Mereka diminta menonton dari luar lapangan.

"Ini untuk menjaga kapasistas lingkungan dalam lapangan agar tetap di bawah 50 persen," kata Robert.

Robert menuturkan, jarak antara tempat duduk pemain pun dibatasi dan wajib mengenakan masker.

"Panitia akan menegur warga dan pemain yang tak memakai masker," jelas Robert.

Bahkan, panitia tak segan memberi sanksi bagi tim yang taat protokol kesehatan. Seperti meminta keluar lapangan hingga teguran keras.

"Setelah pertandingan, lapangan harus steril dan langsung dibersihkan menggunakan disinfektan oleh panitia," imbuh Robert.

Invitasi basket D'Greenfield Ramadan Cup 2021. Foto: Ani/Dokumentasi D'Greenfield
Invitasi basket D'Greenfield Ramadan Cup 2021. Foto: Ani/Dokumentasi D'Greenfield

Perwakilan panitia, Nurindra Zulkifli berjanji, ke depannya mereka akan menggelar event bukan saja basket, namun olah raga lainnya. Tentu saja dengan skala yang lebih besar.

"Target kami tentu saja dengan peserta yang lebih banyak dan cabang olah raga yang beragam," jelas Indra. (Knu)

Baca Juga

Invitasi Basket D'Greenfield Ramadan Cup 2021 Jadi Oase bagi Penggemar Basket

Bagikan

Baca Original Artikel
Bagikan